Mohon tunggu...
Sheila Syalsabilla
Sheila Syalsabilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia

Saat mulut terkunci rapat, biarkan tangan yang berbicara.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Semiotika dan Poster Iklan

26 Mei 2023   17:32 Diperbarui: 26 Mei 2023   21:38 1144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Analisis Simbol pada Poster Iklan Tolak Angin

Selain ikon dan indeks yang berperan dalam tampilan iklan, terdapat simbol yang bisa merepresentasikan iklan Tolak Angin yang dikaji berdasarkan semiotika. Simbol yang bisa ditemui pada poster iklan tersebut ialah simbol tumbukan jamu dengan foto sosok Ibu dan seorang anak balita yang terdapat di atas tulisan Tolak angin yang merupakan simbol “sidomuncul”. Simbol ini melambangkan bahwa produk ini diproduksi oleh sidomuncul yang merupakan produsen jamu dan obat herbal modern dengan jumlah pasar terbesar di Indonesia. Dengan menampilkan simbol tersebut, orang akan lebih percaya untuk memilih Tolak Angin. Selain simbol tersebut, terdapat simbol di samping kanan poster berupa tulisan “diformulasikan sejak 1930” yang terdapat pada pita dan tulisan setengah lingkaran. Simbol tersebut membuat masyarakat semakin percaya untuk mengkonsumsi Tolak Angin karena sudah lama menjadi kepercayaan indonesia.

Simpulan

Ikon pada poster iklan tersebut adalah 3 tokoh publik yang menginspirasi yaitu Tina Talisa, Bambang Pamungkas, dan Sherina Munaf. Lalu terdapat ikon berupa rempah-rempah pilihan berkualitas yang terletak pada bagian bawah setiap kemasannya. Indeks yang terlampir dalam tampilan visual iklan tersebut antara lain, kemasan bungkus Tolak Angin sebanyak 3 buah yang menunjukkan banyaknya varian, serta indeks tanda tangan setiap tokohnya yang setuju bahwa orang pintar minum Tolak Angin. Adapun Simbol yang dapat ditemui pada poster iklan tersebut ialah“sidomuncul” dan awal tahun formulasinya.

Referensi

Hartono, D dan Sugalih, A.  (2019). Makna Simbol Senyum pada Iklan Lay’s di Televisi (Analisis Semiotika Charles Sanders Pierce). Jurnal Perspektif Komuikasi, Vol.3 No. 1.

Istanto, Freddy H. (2005). Rajutan Semiotika Untuk Sebuah Iklan Studi Kasus Iklan Long Beach. Jurnal Fakultas Seni dan Desain, Universitas Kristen Petra.

Pujiati, T. (2015). Analisis Semiotika Struktural pada Iklan Top Coffee. Jurnal Sasindo Unpam, Vol.3 No. 3.

Reza. (2017). Penyebab Masuk Angin dan Cara Praktis Mengatasinya. Diakses dari https://www.liputan6.com/health/read/3207276/penyebab-masuk-angin-dan-cara-praktis-mengatasinya pada 26 Mei 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun