Inkuiri berarti proses belajar berdasarkan penelitian dan penemuan melalui proses refleksi yang sistematis. Pengetahuan bukanlah kumpulan fakta yang dihafal, tetapi merupakan hasil dari pencarian diri sendiri. Belajar pada dasarnya adalah proses mental seseorang tidak terjadi secara mekanis. Melalui proses ini, harapannya anak akan berkembang secara komprehensif baik secara intelektual, mental, emosional dan fisik. Oleh karena itu, dalam proses perencanaan pembelajaran, guru tidak menyiapkan beberapa dokumen yang perlu diingat, tetapi pelajari desainnya biarkan anak menemukan materi yang perlu dipahami sendiri. Belajar adalah proses memfasilitasi kegiatan inkuiri bagi anak memperoleh pengetahuan dan keterampilan melalui penemuan mereka sendiri (dan bukan hasil dari mengingat beberapa peristiwa) (Jumata Hamdayama, 2002: 31).
Strategi pembelajaran berbasis pertanyaan mengasumsikan bahwa sejak manusia dilahirkan ke dunia, orang bercita-cita untuk menemukan pengetahuan mereka Bau Rasa ingin tahu tentang lingkungan alam  adalah sifat manusia sejak lahir  rasa, pendengaran, penglihatan dan indera lainnya. Sampai dewasa  Rasa ingin tahu manusia terus berkembang dengan menggunakan otak dan pikiran. Pengetahuan yang dimiliki seseorang akan menjadi penting (bermakna) apabila dilandasi oleh rasa ingin tahu tersebut.Dalam konteks ini, strategi survei dikembangkan (Wina  Sanjaya, 2011: 196).Â
Model pembelajaran tanya jawab sangat cocok untuk pembelajaran berbasis level . Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) dan pendekatan saintifik  sejalan dengan karakteristik program 2013. Pembelajaran berbasis inkuiri dapat melibatkan  siswa dengan potensi akademik  yang maksimal, termasuk  keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan siswa untuk menemukan dan mengamati sesuatu (mungkin  seperti benda, orang, atau peristiwa) secara sistematis, kritis, logis dan analisis. Berikut adalah karakter dari pembelajaran inkuiri :
1. Penekanan pada inkuiri dan penemuan Â
2.Pengetahuan dikonstruksi siswa melalui inkuiri Â
3. Peran guru sebagai fasilitator dan pemandu dalam pembelajaran Â
4. Menekankan proses berpikir analitis dan kritis untuk menarik kesimpulan
Kelebihan dan kekurangan
Strategi pembelajaran berbasis inkuiri merupakan strategi pembelajaran yang banyak direkomendasikan karena strategi ini memiliki beberapa keunggulan, antara lain sebagai berikut:Â
a) Merupakan strategi pembelajaran yang menekankan pada pengembangan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik secara seimbang sehingga melalui strategi dianggap lebih bermakna Â
b) Dapat memberikan ruang bagi anak untuk belajar sesuai dengan gaya belajarnya sendiri Â