ZenFone merupakan salah satu perangkat pertama dari ASUS yang dilengkapi dengan ZenUI. ZenUI adalah user interface Android asli besutan Android. Ditengah maraknya desain flat, ZenUI mempresentasikan desain jenis ini dengan sangat baik. ZenUI sendiri secara ekslusif hadir premier pada gadget terbaru ASUS yaitu Asus Zenfone 4, 5, 6 dan Fonepad 7. Dengan grafis terbarunya, ZenUI dirancang agar tiap navigasi menjadi lebih efisien. ZenUI hadir dengan sentuhan icon-icon flat modern, warna-wana cerah, animasi terbaru, ringtone baru dan metode notifikasi yang juga baru. Kesan bersih juga terlihat untuk tiap informasi yang ditampilkan, sehingga keseluruhan interface tampil lebih informatif dan mudah dimengerti.
ASUS ZenUI dilengkapi dengan dua fitur utama yaitu What’s Next dan Do It Later. Kedua fitur ini di desain khusus untuk mempermudah pengguna dalam pengaturan sejumlah besar informasi yang diterima setiap harinya. Kedua fitur ini juga memungkinkan pengguna smartphone untuk melakukan berbagai hal dengan lebih produktif.
Fitur What’s Next dalam ASUS ZenUI berfungsi untuk menempatkan informasi terkini dan terpenting bagi para pengguna. Misalnya jadwal meeting, pesan dan panggilan tak terjawab dari kontak VIP, cuaca di tempat tujuan, dan lain-lain. Informasi penting ini diletakkan di bagian depan dan tengah lock screen dan panel notifikasi.
Selanjutnya pada fitur Do It Later, pengguna dibebaskan agar bisa fokus pada tugas yang sedang dikerjakan, tanpa melupakan hal-hal penting lainnya. Misalnya, jika pengguna sedang menulis email tapi tiba-tiba ada panggilan telepon, maka cukup dengan satu tombol saja secara otomatis akan membuat reminder untuk melakukan panggilan pada rekan yang menghubungi tadi. Canggih, bukan?
Selain itu, pengguna ASUS smartphone android juga bisa menyimpan hal-hal menarik seperti artikel, video YouTube, atau laman situs apapun untuk dilihat di lain waktu. Dengan aplikasi Do It Later, semua reminder dan hal-hal yang disimpan akan dikumpulkan secara terpisah serta memiliki shortcut sendiri untuk melakukan aktivitas tersebut di lain waktu.
PixelMaster – Foto Kelas Profesional di Setiap Waktu
PixelMaster adalah aplikasi yang terdapat pada setiap ZenFone. Aplikasi ini merupakan sebuah teknologi kamera eksklusif dari ASUS yang terdiri dari berbagai fitur seperti Selfie Mode dan Depth of Field Mode, yang berfungsi meningkatkan performa kamera dan memudahkan pengguna ASUS ZenFone Smartphone untuk mengambil gambar-gambar dan video dengan kualitas tinggi. PixelMaster juga dilengkapi dengan dua fitur tambahan, yakni Low-light Mode dan Time Rewind. Kedua fitur ini juga hadir dalam ZenFone 5 dan ZenFone 6.
Fungsi fitur Low-light Mode secara signifikan adalah meningkatkan performa kamera di daerah yang tingkat pencahayaan rendah. Fitur ini bekerja dengan menggabungkan piksel-piksel yang tepat. Dengan fitur ini kamera mampu meningkatkan sensitivitas cahaya hingga 400% dan kontras hingga 200% yang pada akhirnya mampu menghadirkan gambar yang terang dan jelas tanpa menggunakan flash. Dalam fitur ini juga terdapat Electronic Image Stabilizer (EIS) yang mampu meningkatkan performa saat suasana redup. EIS akan lebih mengoptimalkan hasil foto yang diambil. Selain itu, Low-light Mode juga bisa digunakan saat merekam video.
Bagi Anda yang menyukai fotografi, ASUS ZenFone Smartphone Android adalah pilihan yang tepat. Sebab, smartphone android ini dilengkapi dengan Time Rewind yang akan memudahkan dan membuat hasil fotografi Anda semakin bagus. Dengan menekan tombol shutter sebelum dan sesudah mengambil gambar, peluang untuk bisa mendapatkan foto yang sempurna pada objek yang sulit akan lebih mudah. Setelah mengambil foto, pengguna bisa menekan menu ”kembali ke masa lalu” untuk memilih hasil terbaik ataupun menyimpan seluruh foto yang diambil tadi.
Nah, bagi Anda yang hobi selfie ASUS ZenFone Smartphone juga dilengkapi dnegan fitur Selfie Mode. Ini adalah cara baru yang sangat inovatif untuk foto selfie dengan kualitas tinggi. Jika Anda ingin selfie (baik sendiri atau bersama teman), Anda bisa menggunakan kamera belakang dengan resolusi tinggi dan secara otomatis bisa mendeteksi saat wajah-wajah sudah terdeteksi oleh frame, dan juga mulai menghitung mundur sebelum mengambil tiga foto. Setelah itu, Anda tinggal memilih foto paling bagus untuk disimpan atau dishare ke sosial media. Benar-benar praktis, kan?