Mohon tunggu...
Shaula Aurellia
Shaula Aurellia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Seorang Mahasiwa FISIP Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang sedang belajar untuk menjadi jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Film

Little Women, Sebuah Perayaan Persaudaraan dan Kebebasan Wanita

3 Desember 2024   00:16 Diperbarui: 3 Desember 2024   00:52 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Film adaptasi dari novel klasik Louisa May Alcott berjudul Little Women yang  disutradarai oleh Greta Gerwig menjadi film yang harus masuk ke list film tontonan kalian. Film yang berdurasi 135 menit ini mengisahkan tentang perjalanan hidup keempat saudara perempuan March (Joe, Meg, Beth, dan Amy) yang tumbuh menjadi wanita dewasa dalam Perang Saudara Amerika yang masing masingnya memiliki tujuan dan mimpi yang berbeda.

Alur cerita pada film ini mengeksplorasi pada aspek keluarga, mimpi, cinta, dan ketidakmampuan seorang wanita pada masa itu untuk menemukan tempatnya dalam keterbatasan waktu. Aspek yang paling menarik yaitu ketika setiap karakter mendefinisikan kesuksesan yang ingin mereka capai serta faktor-faktor apa yang berkontribusi pada pencapaian mereka.

Film yang disutradarai oleh Greta Gerwig ini mendapat pujian dari para penonton dan juga kritikus, memenangkan banyak penghargaan dan masuk dalam enam kategori Piala Oscar 2020. Film ini mencatat kesuksesan dengan pendapatan yang mencapai 216,6 juta dolar AS. Tidak dapat dipungkiri bahwa film ini patut mendapat pujian. Meg, Jo, dan karakter ikonik lainnya, Beth dan Amy, ditampilkan dengan sangat baik dalam film ini. Mereka akan digambarkan saat mereka menjalani kehidupan yang penuh tantangan, berjuang untuk mewujudkan tujuan, dan menjaga hubungan yang erat sebagai saudara.

Keberhasilan dalam film ini melingkupi beberapa poin utama yang membuat orang tertarik menonton film Little Women. Salah satunya yaitu representasi feminisme dan narasi mengenai wanita independen yang  dikemas dengan unik pada karakter dan memberikan rasa keterhubungan antara penonton dengan karakter karakter yang ada. Tidak hanya itu, film ini juga mampu mengadaptasi novel Louisa May Alcott dengan baik karena menggambarkan perjalanan dan perjuangan hidup mereka dengan bagus. Kunci keberhasilan pada film ini juga ditunjukkan pada pemilihan aktor yang mampu memerankan perannya dengan baik, juga menciptakan chemistry yang kuat antar aktor.

Melalui Visual, khususnya sinematografi yang indah ini juga menjadi faktor keberhasilan pada film ini karena mampu mengadaptasi novel klasik dengan menerapkan tema modern sehingga tidak memunculkan kesan film yang monoton. Dukungan musik latar belakang ini memberikan suasana emosional yang menyentuh hati para penonton. Dialog yang dimunculkan juga memiliki makna yang dalam terutama pada para penonton yang mungkin juga merasakan apa yang dirasakan oleh pemeran utama pada film tersebut.

Busana yang dikenakan oleh para pemeran ini juga menjadi sorotan para penonton karena sesuai dengan nuansa pada era itu. Little Women ini juga memenangkan kategori Best Costume Design di Piala Oscar 2020. Pakaian yang dikenakan pada film ini memberi kesan sederhana untuk mencerminkan kasta sosial mereka. Terkesan sederhana namun tetap mencolok sehingga memikat mata para penonton.

Selain mendapat pujian dari para kritikus, tentu film ini mendapat beberapa kritik pedas dari beberapa penonton. Dibalik kegagalan yang menjadi bahan kritik karena dianggap gagal memenuhi ekspetasi, terdapat faktor yang memengaruhi. Beberapa penonton berpendapat bahwa alur cerita pada film ini cukup membingungkan bagi mereka yang belum membaca novelnya karena menggunakan alur maju -- mundur  serta durasi film ini cukup panjang dan terdapat beberapa scene yang terkesan kurang penting. Meskipun mengangkat isu feminisme, ending yang disajikan terlalu modern dan juga kurang sesuai dengan apa yang dituliskan pada novel. Kegagalan film yang dirasakan juga pada film ini yaitu adanya kontras yang menyebabkan ketidakimbangan pada masa lalu keempat saudara ini yang digambarkan penuh kebahagiaan dan pada masa kininya yang suram.

Secara keseluruhan, Little Women ini menjadi film yang memiliki pesan dan makna yang mendalam bagi perempuan yang sedang mengejar tujuan hidupnya dengan menghadirkan sisi keluarga, kemandirian dan juga ambisi dalam mengejar tujuannya tersebut. Film ini berhasil menyajikan visual serta alur cerita yan menyentuh hati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun