Setelah istirahat dirasa cukup, kami pun lanjut ke Curug Ngelay. Wah Cantik sekali pemandangannya dan cipratan airnya tuh bikin adem. Nah, di curug ini, pengunjung bisa berenang. Tapi jangan terlalu ke tengah dikhawatirkan terkena reruntuhan bebatuan di atas.
Jam 10.30 WIB, kami pun turun dari curug dan makan siang terlebih dahulu sebelum lanjut ke Pantai Palangpang.
Pantai Palangpang
Untuk menuju Pantai Palangpang, kami harus menempuh jarak 7,8 km. Hari itu, cuaca cukup panas dan sayangnya kami tidak bisa menyebrang ke Pulau Kunti karena ombaknya sedang tinggi. Jadinya, kami hanya menikmati panorama pantai dan menikmati kesejukan angin dari pinggir pantai.Â
Curug Cimarinjung
Karena di Pantai Palangpang hanya sebentar, kami pun lanjut ke Curug Cimarinjung Yang jaraknya 2,2 km dari Pantai Palangpang. Sepanjang perjalanan, kami dimanjakan dengan panorama sawah.Â
Tepat jam 13.00 siang saat matahari sedang tingginya, kami tiba di Curug Cimarinjung. Untuk biaya masuk ke sana seikhlasnya saja.Â
Berbeda dari curug sebelumnya dikunjungi. Meski kemarau, debit air Curug Cimarinjung sangat deras. Bahkan dari jarak jauh saja, cipratan airnya masih bisa kena.
Daya tarik Curug Cimarinjun  adalah tebing berwarna coklat kemerahan yang dihiasi lumut hijau. Di tebing ini mengalir aliran air yang diampit oleh tebing-tebing tinggi, serta bebatuan besar yang mengelilingi kolam air terjun.