Mohon tunggu...
Sharfina
Sharfina Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Writer

Suka jalan-jalan ke tempat baru sambil motret tidak asal jepret 📸

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Menikmati Solo Traveling ke Solo dengan KRL Jogja-Solo

26 November 2022   13:00 Diperbarui: 4 Desember 2022   01:02 2249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasar Klewer (Dokumentasi pribadi)

Setelah 3 hari 2 malam, aku menghabiskan liburan di Yogyakarta seperti yang pernah aku ulas di tulisan sebelumnya berjudul "Serunya Berlibur ke Yogyakarta, dari Mengunjungi Tempat Bersejarah hingga Menikmati Kuliner Instagramable", nah kali ini aku mau menceritakan keseruan perjalanan solo traveling ke Solo dengan mencoba KRL Jogja-Solo.

Sebenarnya perjalanan ke Solo ini tidak masuk ke dalam list destinasi yang akan aku kunjungi (alias perjalanan ini aku lakukan dadakan) dikarenakan jadwal kereta ke Jakarta baru berangkat malam hari. Jadi, daripada aku menunggu lama, maka aku putuskan solo traveling ke Solo dengan naik KRL Jogja-Solo!

Stasiun Solo Balapan (Dokumentasi pribadi)
Stasiun Solo Balapan (Dokumentasi pribadi)

Meski ragu karena ini solo traveling pertama ke Solo, tapi entah mengapa aku jadi merasa yakin setelah melihat pengalaman orang-orang yang sudah menjajal KRL Jogja-Solo dari YouTube. Sepertinya tidak ribet dan sama saja seperti KRL Jabodetabek, pikirku.

Aku memulai perjalanan menjajal KRL Jogja-Solo pada Hari Senin, 26 september 2022 setelah check out dari hotel.

Aku dan kawanku berpisah untuk sementara, sekitar jam 9 lewat aku menuju ke Stasiun Tugu Yogyakarta dengan naik ojek online.

Sekitar jam 09.55, aku pun tiba di Stasiun Tugu Yogyakarta. Berhubung saldo kartu KMT hanya tersisa 10 ribu, maka aku langsung tap in saja, sengaja tidak top up dulu supaya tahu perkiraan saldo yang dihabiskan untuk perjalanan ke Stasiun Solo Balapan.

Stasiun Tugu Yogyakarta (Dokumentasi pribadi)
Stasiun Tugu Yogyakarta (Dokumentasi pribadi)
Stasiun Tugu Yogyakarta hari itu nampak terlihat cukup padat, namun untungnya tidak sepadat Stasiun Manggarai. Hehehe...

Aku pun langsung masuk ke KRL Jogja-Solo. Saat itu kereta masih sepi dan belum banyak penumpang. Kemudian, aku pun memutuskan duduk di gerbong paling depan.

Kereta KRL Jogja-Solo (Dokumentasi pribadi
Kereta KRL Jogja-Solo (Dokumentasi pribadi
Karena kereta KRL Jogja-Solo masih baru beroperasi, keretanya masih kinclong dan tempat duduknya masih bersih dan lebih panjang banget dari KRL Jabodetabek.

Namun sayangnya, kereta ini tidak ada gerbong khusus wanita. Sehingga, disarankan jika ibu membawa balita yang masih menyusui disarankan membawa nursuin apron. Sebab waktu itu, aku pernah melihat seorang ibu yang kesulitan harus menyusui anaknya yang lagi tantrum.

Sekitar jam 10.01, KRL Jogja-Solo pun berangkat. Yang bikin aku terkesima selama naik KRL ini ialah pemandangan dari luar jendela. Kalau KRL Jabodetabek menyuguhkan gedung-gedung, nah KRL Jogja-Solo banyak menyugugkan pemandangan sawah dan pegunungan.

Oh iya, KRL Jogja-Solo ini juga cepet banget dan berhenti di setiap stasiun enggak lama. Hanya perlu pembaca ketahui, kalau mau naik KRL ini harus tahu jadwalnya karena kereta ini tidak datang setiap 5-15 menit seperti KRL Jabodetabek.

Sekitar pukul jam 11 lewat, aku pun tiba di Stasiun Solo Balapan. Lalu, foto-foto deh bentar. Kan kapan lagi nih bisa ke Solo, hehehe.

Stasiun Solo Balapan (Dokumentasi pribadi)
Stasiun Solo Balapan (Dokumentasi pribadi)
Setelah foto-foto, aku pun tap out. Dan pas lihat sisa saldo tinggal 2.000 Rupiah. Berarti ongkos dari Stasiun Yogya ke Stasiun Solo Balapan menghabiskan 8.000 Rupiah.

Solo traveling singkat di Solo

Jujur, karena ini perjalanan random dan tanpa rencana matang. Maka, destinasi pertama yang aku kunjungi ialah Pasar Klewer.

Pasar Klewer (Dokumentasi pribadi)
Pasar Klewer (Dokumentasi pribadi)

Setiba di sana, aku pun beli beberapa batik Solo, snack untuk oleh-oleh, dan diakhiri dengan mencicipi es dawet ketan.

Harga pakaian dan makanan di sana pun relatif murah. Dan sekilas, penampakan pasarnya mengingatkanku dengan Pasar Tanah Abang.

Setelah mencicipi es dawet ketan, aku pun menuju Masjid Agung Surakarta untuk salat zuhur.

Masjid Agung Surakarta (Dokumentasi pribadi)
Masjid Agung Surakarta (Dokumentasi pribadi)
Bagian dalam Masjid Agung Surakarta (Dokumentasi pribadi)
Bagian dalam Masjid Agung Surakarta (Dokumentasi pribadi)

Karena waktu terus berjalan dan menunjukkan jam 13.00 lewat, maka aku lanjut ke Keraton Surakarta Hadiningrat yang jaraknya hanya 3 menit dari Masjid Agung Surakarta.

Tiba di Keraton Surakarta Hadiningrat pun aku hanya duduk di pos penjaga sekadar untuk melihat keindahannya dari luar. Mungkin, suatu saat jika ada kesempatan lagi dan punya waktu banyak, aku ingin mencoba melihat-lihat apa saja yang ada di dalam Keraton tersebut.

Keraton Surakarta Hadiningrat (Dokumentasi pribadi)
Keraton Surakarta Hadiningrat (Dokumentasi pribadi)
Karena sudah jam setengah 13.30 siang, maka aku segera memutuskan untuk memesan ojek online. Beruntung aku dapat driver yang baik dan mau nganterin aku keliling ke Gang Kauman dan menjelaskan sedikit tentang Keraton Surakarta Hadiningrat.

Pukul 14.00, aku pun sampai di Stasiun Solo Balapan, dan kereta menuju Jogja berangkat jam 14.30 siang.

Sepanjang perjalanan, hamparan sawah dan sinar matahari sore hari itu semakin mempercantik pemandangan. Perjalanan yang cukup banyak dan membuatku mengantuk. Ah, kapan lagi bisa berlibur ke Solo. Gumamku.

Jadwal KRL Jogja Solo (Dokumentasi Inggar)
Jadwal KRL Jogja Solo (Dokumentasi Inggar)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun