Setelah menyantap bakmi glodok, kami pun duduk sebentar di Alun-alun Kidul Yogyakarta menikmati angin malam, melihat muda-mudi bercengkerama, dan melihat mobil gowes warna warni yang menghiasi jalanan Yogyakarta.Â
Tadinya kami mau coba naik mobil gowes warna-warni, tapi khawatir kita tiba-tiba pegel pas di tengah jalan dan menimbulkan macet, akhirnya kami urungkan niat.
Sekitar jam 20.00 malam, kami pun kembali ke penginapan untuk istirahat dan siap-siap melakukan perjalanan besok hari.
Minggu, 25 September 2022
Destinasi kedua yang kami kunjungi pada Minggu pagi adalah Bunker Kaliadem. Kami memulai perjalanan dari Kaliurang pukul 5.30 pagi dengan menggunakan motor matic.
Perjalan ke Bunker Kaliadem, kurang lebih memakan 1 jam perjalanan dari Kaliurang. Selama perjalanan dengan motor matic, temanku membawa motornya ngebut sekali. Jujur, aku cukup was-was karena tanjakan untuk menuju Bunker Kaliadem tajam dan banyak bebatuan.
Setelah berhasil melewati tanjakan tajam dan kabut yang tebal, Alhamdulillah kami tiba di Bunker Kaliadem pukul 06.30.Â
Aku kira bakal sepi, ternyata banyak juga rombongan wisata yang mengunjungi tempat itu dengan menggunakan jeep dan motor pribadi.
Di tengah cuaca dingin dan sejuk, aku dan kedua temanku memutuskan menanjak ke atas sebentar untuk melihat pemandangan apa saja yang ada di atas. Salah satu temanku tidak ikut dan memutuskan untuk menunggu di bawah saja.