Mohon tunggu...
Sharfina
Sharfina Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Content Writer

Suka jalan-jalan ke tempat baru sambil motret tidak asal jepret 📸

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Bisnis Bareng Teman Itu Asyik, tapi Siap-siap Juga Sama Dramanya

16 Februari 2021   08:00 Diperbarui: 24 Maret 2023   11:24 1952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sticker nama (Sumber: www.shopee.id/ahsan.ahsan)

Tujuan berbisnis di sini jangan dipandang sempit ya,  saat pada tahap ini pastikan kalian diskusikan juga mengapa akhirnya memilih bisnis ini sebagai pilihan hingga target tujuan. Jika dari awal, tujuan dan konsep sudah berbeda, ada baiknya tidak dilanjutkan. 

2. Pahami Skill Masing-masing dan Bagi Peran Tugas Sesuai Kemampuan

Langkah selanjutnya kamu dan temanmu juga harus memahami skill atau kemampuan masing-masing. Hal ini dilakukan agar satu sama lain dapat menjalankan tugasnya sesuai bagiannya. 

Terkadang yang terjadi di lapangan, terutama bagi yang baru mengawali bisnis, mau tidak mau semuanya harus dilibatkan dalam semua kegiatan, mulai dari produksi hingga marketing. Oleh karena itu, tentukan terlebih dahulu pembagian tugas yang disesuaikan dengan kemampuan agar tidak menjadi beban di kemudian hari. 

3. Kelola Konflik dengan Komunikasi

Menjalani bisnis dengan teman tidak selamanya adem ayem, terkadang ada saja konflik yang menghampiri. Apalagi kalau konflinya berujung pada saling diem seperti yang biasa terjadi di kalangan cewek-cewek, tentu hal tersebut membuat canggung. Terkadang belum tentu, yang dijutekin bisa peka dan memahami maksud tersebut. 

Oleh karena itu, jika dirasa ada yang mengganjal di hati, maka utarakanlah dan hindari sikap saling diam tanpa kata. Kelola konflik yang kamu alami dengan komunikasi bersama, dan dari komunikasi niscaya jalan keluar pun akan membantu keluar dari konflik. 

4. Transparan dalam Pembagian Keuntungan

Tidak dipungkiri bahwa tujuan berbisnis ialah mencari keuntungan. Namun, perkara mengejar keuntungan ini bisa menjadi salah satu retaknya hubungan pertemanan, lho. Nah oleh karena itu, meski berbisnis dengan teman, entah bisnisnya pangsa kecil maupun besar, tetap tulislah pembukuan dengan benar. 

Jika mendapatkan keuntungan, maka tentukan rasio hasilnya menyesuaikan dengan persentase indikator yang sudah disetujui dan begitu juga jika mengalami kerugian, maka atasi bersama. 

5. Jangan Jadi People Pleasure

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun