Mohon tunggu...
Anjayani 777
Anjayani 777 Mohon Tunggu... Freelancer - Berjuang dan berjuang

Salam hangat untuk kita smw

Selanjutnya

Tutup

Money

Dominasi Era digital, Bagus Sekali untuk Bisnis Online

16 Oktober 2015   20:14 Diperbarui: 16 Oktober 2015   20:38 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pixabay

 

Dalam beberapa tahun terakhir, era digital semakin merajai beberapa sendi kehidupan. Media pertemanan, chatting, portal berita, pesan tiket online, booking hotel online, jual-beli online dan lain sebagainya seakan menjadi kegiatan yang kini semakin populer. 

 

Bisa dibayangkan kalau sekarang ini internet telah menjelma menjadi kebutuhan pokok. Dengan sebegitu pentingnya internet, maka era digital diprediksi akan terus berkembang, dan prospek bisnis online ke depannya akan semakin menjanjikan. Benarkah itu?

 

Melihat dari maraknya website-website yang beriklan di televisi, seperti OLX, Lazada, Tokopedia, Traveloka, Trivago, Tiket, Bukalapak, Blibli, Elevenia, Vidio.com dan lain sebagainya -- itu merupakan bukti bahwa prediksi orang akan dominasi dunia digital -- memang benar adanya. Buat apa orang-orang mengeluarkan budget besar untuk beriklan, kalau sesuatu yang diiklankan tidak memiliki prospek?

 

Bagi sobat-sobat yang sudah memiliki visi seperti developer website di atas, patut diacungi jempo. Tapi bagi sebaliknya -- yang justru meremehkan bisnis di internet, siap-siap kaget nantinya. Kaget yang dimaksud adalah, kaget lantaran melihat para pebisnis online yang kaya mendadak. 

 

Suatu bidang yang dipandang sebelah mata oleh mereka, justru akan membuat mereka menyesal kenapa telah meremehkan bidang tersebut.

Baca juga: 7 Sumber penghasilan dari internet

Ada beberapa contoh perusahaan yang tidak siap dalam menghadapi derasnya dominasi dunia digital. Sebut saja perusahaan travel, perusahaan majalah dan koran. Banyak travel, majalah, tabloid dan koran yang berhenti beroperasi lantaran tidak siap dengan era digital. Namun ada juga travel, majalah, tabloid dan koran yang masih beroperasi karena jauh-jauh hari sudah mempersiapkan 'sayap' di ranah online. 

 

Contoh sayap dari perusahaan tersebut seperti portal berita, website travel dan lain sebagainya. Selain bisa terus eksis, omset mereka tentunya juga meningkat lantaran pangsa pasar yang jauh lebih luas daripada pasar yang sebelumnya.

 

Maka dari itu, bagi sobat-sobat yang memiliki bisnis/toko offline, segeralah melebarkan sayap ke ranah online. Karena era digital ini akan semakin berkembang dari waktu ke waktu, lantaran pengguna smartphone dan internet yang terus bertambah. Alhasil, pangsa pasar akan terus meluas dari waktu ke waktu. 

 

Janganlah terpaku dengan cara yang konvensional, karena cara tersebut sudah 'jadul' dan 'expired'. Bukalah mata kalian dan rubahlah visi yang awalnya masih terpaku dengan cara lama -- agar mau menerima cara-cara baru yang lebih kompeten. Ingat, negara ini akan terus mengejar negara lain yang lebih maju dalam hal internet. Bisa dibayangkan dalam beberapa tahun ke depan, dunia internet akan semakin merajai segala aspek kehidupan di Indonesia. Bagi yang tidak siap, pasti akan menyesal di kemudian hari.

 

Sekian dahulu ulasan singkat dari saya mengenai dominasi era digital yang semakin menjadi-jadi. Semoga ulasan ini dapat memberikan manfaat bagi sobat semuanya.

 

Jangan lupa kunjungi www.onlenpedia.com . Tujuannya agar sobat bisa update terus tentang berita seputar bisnis online dari Onlenpedia.com.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun