Moi Kusman (1502/2015)
"Kentang, salak, jeruk nipis, krupuk kakap beli di pasar tradisional basah, tanpa kemasan plastik. Senang bisa menyenangkan bumi dengan mengurangi plastik. "
[caption id="attachment_415293" align="aligncenter" width="450" caption="Foto: Moi Kusman"]
Weni Widiafransi (15/02/2015)
"Kalo belanja ke supermaket, jd spt ini yaa," ungkap Weni yang mulai bertahap belajar mengurangi plastik.
[caption id="attachment_415309" align="aligncenter" width="500" caption="Foto: Weni Widiafransi"]
Nah....kalau masih galau karena plastik, mari perhatikan ulang kebiasaan Anda saat berbelanja. Berikut beberapa tips yang dirangkum dari status teman-teman di atas.
1. Pilih tempat belanja yang barangnya belum dipak
Di supermarket, setiap barang umumnya sudah dipak dalam kantong plastik. Sementara di pasar masih cukup banyak ditemui barang yang dijual tanpa kemasan. Biasanya penjual akan menimbang sesuai permintaan pembeli, lalu baru memasukkannya ke kantong plastik atau kresek.
2. Bawa beberapa kantong plastik bekas untuk membungkus barang yang tidak ingin tercampur
Kepraktisan plastik memang sulit ditandingi. Salah satu cara menguranginya adalah dengan memperpanjang umur pemakaiannya. Pakai ulang kantong plastik yang ada di rumah ketika berbelanja. Untuk menghindari aneka barang belanja campur aduk, gunakan kantong plastik kecil bekas untuk membungkusnya.
3. Bisa juga buat kantong kain yang bisa dicuci sebagai alternatif kantong plastik bekas
Beberapa orang merasa tidak nyaman dengan kantong plastik bekas, karena lama kelamaan menjadi bau. Coba buat sendiri kantong kain untuk membungkus bahan belanja yang kering. Keuntungan bahan kain adalah bisa dicuci dan bebas bau.