PSSI selalu mengadakan TC hanya saat sedang mempersiapkan timnas untuk mengikuti sebuah kejuaraan. Belum pernah PSSI mengadakan pelatihan/training camp dalam jangka panjang.
Seperti yang pernah disampaikan Milla, bahwa sebaiknya pelatihan sepakbola profesional dilakukan juga kepada anak anak. Seperti yang sudah dilakukan oleh beberapa negara, atau bahkan oleh beberapa klub sepakbola profesional.
Mereka berlomba-lomba mencari bibit pesepakbola dari usia dini. Dengan harapan, mereka tidak akan repot mencari pemain ketika membutuhkannya. Terlebih, luas wilayah Indonesia sangatlah luas. Dalam kurun waktu singkat, akan mustahil untuk menemukan susunan pemain terbaik di Indonesia di masing-masing posisi.
Selain itu, ketegasan dalam sebuah liga juga akan mempengaruhi kualitas permainan pemain. Tidak jarang komentator sepakbola mengatakan, bahwa event sepakbola dunia jauh lebih tegas ketimbang liga yang bergulir di Indonesia. Beberapa hal yang tidak dianggap sebagai pelanggaran di liga yang bergulir di Indonesia, tetapi justru dianggap pelanggaran ketika sedang bertanding dalam event internasional.
Apapun yang dimaksud Luis Milla mengenai PSSI sendiri yang membuat persepakbolaan Indonesia susah berkembang, alangkah baiknya kalau ada pihak yang berani mendatangkan kembali Milla ke Indonesia.
Bukan untuk melatih kembali, tetapi untuk dimintai keterangan, dimintai pendapat apa saja yang salah dalam PSSI. Dengan tujuan untuk membenahi prestasi persepakbolaan di Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI