Mohon tunggu...
Shania Zachra Nurfuadi
Shania Zachra Nurfuadi Mohon Tunggu... Aktris - Mahasiswa Sarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia

Seorang Mahasiwa Sarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat UI

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh Keluarga Sebagai Solusi Kebiasaan Merokok pada Remaja di Indonesia

18 Desember 2024   12:14 Diperbarui: 18 Desember 2024   12:14 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peran Keluarga Sebagai Solusi

source : istock
source : istock

Di sisi lain, keluarga juga dapat menjadi faktor solusi utama dalam menekan tren merokok dikalangan remaja. Beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh keluarga meliputi:

  1. Menciptakan Lingkungan Bebas Rokok
    Orang tua dapat memberikan contoh positif dengan tidak merokok dan memastikan rumah menjadi zona bebas rokok.

  2. Komunikasi yang Terbuka
    Keluarga yang memiliki hubungan yang erat dan komunikasi yang baik dapat membantu anak mengatasi ajakan merokok oleh lingkungan sekitarnya. Ketika orang tua memiliki hubungan yang erat dengan anak, mereka akan lebih mudah mengawasi kebiasaan anak, baik di dalam maupun di luar rumah. Anak yang terbuka kepada orang tua termasuk kebiasaan merokok yang berlebihan, memungkinkan orang tua untuk segera mengantisipasinya.

  3. Pendidikan Tentang Bahaya Merokok
    Edukasi tentang dampak buruk merokok terhadap kesehatan dapat dilakukan secara langsung oleh orang tua kepada anak-anak mereka.

  4. Pengawasan dan Dukungan Emosional
    Orang tua yang aktif mengawasi pergaulan anak-anak mereka dapat mencegah keterlibatan remaja dalam perilaku merokok..

Dengan langkah-langkah nyata dan pendekatan yang penuh kasih, keluarga dapat menjadi benteng utama dalam melindungi remaja dari bahaya tembakau, sekaligus menjadi garda terdepan dalam menciptakan masa depan yang lebih sehat dan bebas dari rokok. Maka dari itu untuk menurunkan angka tren merokok remaja, mari kita mulai dari menjaga kesehatan keluarga dengan berhenti merokok. Mulai langkah kecil hari ini untuk masa depan yang lebih baik bersama.

Penulis : 

Rahma Fachriza (Mahasiswa Sarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun