Disetiap Bencana Pasti Ada TNI

Memasuki awal2014 ini,negara kita tercinta mengalami banyak bencana yang melanda sejumlah daerah, tidak hanya di pulau Jawa, tetapi menyebar beberapa wilayah lainnya.Diakhir tah, diawali meletusnya Gunung Sinabung yang me­makan korban jiwa, diikuti Ibukota terendam banjir,jalur pantura dari Jawa Barat hingga Jawa Tengah lumpuh karena banjir, banjir bandang melanda Manado kemudian disusul banjir bandang di Padang dan yang masih hangat sampai saat ini masih menyisakan lahar dingin meletusnya gunung kelud di Jawa Timur.

Tidak dipungkiri, dimana ada bencara dipastikan ada prajurit TNI dengan penuh kesigapan membopong, menggendong, mengevakuasi korban baik yang masih selamat maupun yang telah dinyatakan meninggal dunia, tidak kenal letih para prajurit terus melakukan bantuan sekuat tenaga.kehadiran dan kesigapan prajurit TNI dalam mengahadapi setiap bencana yang datang untuk melaksanakan menyelamatan dan menolong korban rasanya perlu mendapat apresiasi positif. Bagaimana tidak, para prajurit TNI rela menerjang medan yang sulit demi mengevakuasi masyarakat yang terkena bencana. Bantuan yang diberikan oleh TNI tidak hanya tenaga, namun disertai prasarana pendukung seperti perahu karet,tenda, mobil ambulance,dapur lapangan, truk, skoci karet, motor tempel, pelampung,  river boat,pesawat EC 120 B Colibri danpesawat SA 330, bahkan pesawat Hercules, serta beberapa peralatan pendukung lainnya. Yang jelas manfaat yang dirasakan oleh masyarakat sungguh luar biasa, kehadiran para anggota TNI membawa membawa kebahagiaan dan akan pertolongan, disaat sedang putus asa menghadapi ada pertolongan datang menyelamatkan jiwa mereka .

Keterlibatan pasukan TNI dalam penanganan bencana alam memang termaktub dalam Undang-Undang N0.34/2004tentang TNI dimana disebutkan bahwa tugas pokok TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Indonesia Tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara. Dalam tugas pokok juga disebutkan bahwa TNI juga melakukan tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Dalam tugas selain perang itulah TNI juga mempunyai tugas membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan.

Tidak dapat disangkal bahwa TNI adalah instrumen paling siap untuk menangani penanggulangan bencana alam. Hal ini didasari oleh kesiapan personil prajurit TNI yang memadai jumlahnya. TNI juga memiliki penyebaran yang merata, dengan kemampuan yang siaga dan cepat untuk memobilisasi. Selain itu rantai komando TNI jelas dan terorganisasi ditopang oleh sistem dan sarana komunikasi, alutsista TNI juga memadai untuk penanggulangan secara terpadu di tiga matra. Yaitu darat, laut dan darat. Termasuk sarana-prasarana alat berat zeni. Karenanya, penglibatan TNI secara sistemik sudah sangat mendesak. Ke depan, pemerintah dan DPR pun perlu lebih khusus untuk memperkuat sarana dan prasarana TNI untuk kebutuhan operasi militer selain perang dalam penanggulangan bencana alam.

Terlepas dari tugas TNI untuk terus menegakkan kedualatan NKRI serta tugas-tugas lainnya, sebagai manusia yang memiliki rasa terima kasih, rasanya saya patut angkat topi memberikan penghargaan yang sebesar-besarnya dengan tulus atas usaha yang sudah diberikan oleh segenap prajurit TNI tanpa kenal lelah memberikan pertolongan dan bantuan terhadap masyarakat yang terkena bencana alam. Para prajurit dengan sigap segerabertindak tanpa perlu berfikir payung hukum atau apapun bunyinya, segera terpanggil membantu memberikan pertolongan setiap disaatsecara datang tiba-tiba.