Mohon tunggu...
Shaira Bilqis M
Shaira Bilqis M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Mahasiswa Aktif Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dari Program Studi Pendidikan Masyarakat Angkatan 2023

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Energi Ramah Lingkungan Kunci Pembangunan Berkelanjutan dan Inklusif

25 Desember 2024   10:50 Diperbarui: 25 Desember 2024   10:49 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Transformasi sistem energi global menuju desentralisasi menjadi kunci solusi untuk permasalahan ini. Diperkirakan, sistem off-grid, mini-grid, dan rumah tangga dengan panel surya akan menjadi sumber utama akses energi bagi lebih dari 60% populasi yang baru terhubung ke listrik hingga tahun 2030. Namun, realisasi ini memerlukan komitmen besar dari para pemangku kebijakan untuk berinvestasi dalam pengembangan energi terbarukan yang terjangkau dan terdesentralisasi. Energi ramah lingkungan dan inklusif tidak hanya merupakan solusi teknologi, tetapi juga pendekatan strategis untuk membangun dunia yang lebih adil. Dengan memastikan akses energi bagi semua, kita tidak hanya mendukung upaya pembangunan berkelanjutan, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun