Mohon tunggu...
Shahnaz Mazdhatul Rahmania
Shahnaz Mazdhatul Rahmania Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah jakarta

Saya merupakan seorang mahasiswa di Universitas Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, nama saya Shahnaz Mazdhatul Rahmania, saya memiliki kepribadian yang sederhana, saya suka membaca buku dan menonton film, saya sangat menyukai langit.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membangun Akhlak Mulia Melalui Pemahaman Akidah yang Benar

21 Oktober 2023   19:41 Diperbarui: 21 Oktober 2023   19:46 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Islam adalah agama yang tidak hanya berfokus pada ibadah ritual, tetapi juga menekankan pentingnya akhlak mulia. Dalam Islam, akhlak mulia dianggap sebagai cerminan dari iman seseorang. Oleh karena itu, pemahaman yang benar dan mendalam tentang akidah (keyakinan dasar dalam Islam) sangat penting.

Namun, dalam praktiknya, terkadang terjadi kesenjangan antara akidah dan akhlak. Ada individu yang memiliki pemahaman akidah yang baik, tetapi tidak tercermin dalam perilaku sehari-hari mereka. Sebaliknya, ada juga individu yang menunjukkan perilaku baik, tetapi pemahaman akidah mereka kurang.

1. Memiliki Tujuan Hidup yang Jelas

Tujuan Hidup merupakan unsur penting yang menginspirasi dan mengarah  seseorang dalam bekerja, membangun etos kerja, memilih pekerjaan, dan mengisi kehidupan pribadi dan sosial. dan telah di jelaskan di dalam alquran ada dua golongan manusia dalam menentukan tujuan hidup yang ditentukan oleh keyakinan dan akidah, yaitu manusia yang tujuan hidupnya mencari kehidupan dunia dan  manusia yang mencari kehidupan dunia dan akhirat.

2. Keteguhan Hati

Keteguhan hati merupakan hal dasar yang harus yang dimiliki oleh setiap muslim yang beriman. Keteguhan hati mengajarkan kita agar mampu mempertahankan pendirian dan keyakinan dalam menghadapi rintangan atau tantangan yang dihadapinya karena dengan kekuatan iman yang meresap menjadi kekuatan kata, kekuatan makna, kekuatan rasa dan kekuatan jiwa.

3. Tidak Putus Asa

Allah SWT selalu mengajarkan kita untuk selalu menyadari bahwa asa yang ada pada diri sendiri harus di rawat dan diperkuat agar tidak terjadi putus asa, dengan adanya asa yang segar, hidup dan tumbuh membuat kita dapat mengembangkan diri menjadi pribadi  yang optimis dan bersangka yang baik kepada Allah  akan menjadikan kita pribadi yang dapat meraih kesuksesan.  

4. Istikamah

istikamah dalam hal ini adalah konsisten dan teguh dalam menjalankan nilai-nilai moral atau etika dalam kehidupan sehari- hari dengan berbicara yang sopan, menghormati orang lain, jujur dan bertanggung jawab.

5. Pengendalian diri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun