Semarang (11/02). Air merupakan sumber kehidupan bagi manusia, binatang, dan tanaman. Dalam kehidupan manusia, air dipergunakan dalam semua bidang kehidupan. Penting bagi kita untuk selalu melestarikan dan menjaga air yang kita gunakan agar tetap terjaga kelestariannya dengan melakukan pengelolaan air yang baik.Â
Program kerja ini dilakukan di RT 03/RW 01 Kelurahan Banyumanik yang merupakan wilayah pemukiman padat penduduk dan jarang ada rumah yang memiliki halaman yang luas. Sehingga diharapkan dengan lahan yang sempit pun kita masih bisa meningkatkan daerah resapan air tanah di daerah pemukiman warga dengan cara pembuatan lubang biopori atau sumur resapan.Â
Biopori adalah lubang -- lubang didalam tanah yang terbentuk akibat berbagai aktifitas organisme didalamnya, seperti cacing, akar tanaman dan sebagainya. Sedangkan sumur resapan adalah sumur pada permukaan tanah yang digunakan untuk menampung air hujan agar dapat meresap ke dalam tanah. Â
Program ini dilaksanakan dengan dua cara, yaitu pembuatan alat biopori sederhana dan pembuatan poster lubang biopori dan sumur resapan untuk mengedukasi masyarakat sekitar. Pembuatan alat biopori dengan menggunakan pipa pralon berukuran 4 inchi yang dilubangi dengan panjang 50 -- 100 cm. Selain itu, biopori juga membutuhkan sampah organik seperti daun -- daun kering.Â
Nantinya sampah organik ini dimasukkan ke dalam lubang biopori dan dapat berubah menjadi kompos yang dapat menyuburkan tanah. Setelah pembuatan alat biopori selesai, langkah selanjutnya adalah membuat lubang di tanah menggunakan bor tanah atau sekop sedalam kurang lebih 1 meter.Â
Kemudian tanam pipa pralon ke lubang yang sudah digali sebelumnya. Lalu masukkan sampah organik ke dalam pipa dan beri penutup pralon yang  sebelumnya sudah dilubangi.
Untuk cara kedua yaitu dengan pembuatan poster tentang lubang biopori dan sumur resapan. Pembuatan poster ini dilakukan untuk meminimalisir kerumunan warga karena masih di masa pandemi Covid -- 19 dan tujuannya dapat mengedukasi masyarakat sekitar tentang manfaat lubang biopori dan sumur resapan dan diharapkan dengan adanya poster tersebut masyarakat dapat menerapkannya di halaman rumah masing -- masing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H