Mohon tunggu...
Shafanisa Zahidah
Shafanisa Zahidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - STEI SEBI

hobi memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengertian Bisnis

6 September 2022   06:19 Diperbarui: 6 September 2022   06:41 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bisnis adalah sebuah kegiatan, transaksi, kerja sama, ataupun interaksi antara dua pihak atau lebih dengan profit (keuntungan) sebagai tujuan atau pondasi utama. Acap kali kita menemukan berbagai macam definisi mengenai bisnis baik dari internet, webinar, materi perkuliahan, dsb.

Akan tetapi, dapat kita asumsikan dan ambil konklusi bahwa seluruh aktifitas bisnis yang ada di dunia memiliki tujuan yang sama yaitu untuk mendapatkan profit (keuntungan) agar aktifitas bisnis dapat tetap terimplementasi dan teraktualisasi dengan efektif dan efisien.

Di masa pandemi covid 19 seperti ini, aktifitas bisnis tetap dapat berjalan dengan baik seiring perkembangan dan kemajuan teknologi yang sangat pesat. Bahkan, fakta menunjukan bahwa sebagian besar aktifitas bisnis dilaksanakan secara daring melalui pemanfaatan platform daring pula baik berupa media sosial (tiktok, Instagram, WhatsApp, dsb), e-commerce (Shopee, Lazada, Tokopedia, dsb) dan situs-situs jual beli online lainya. 

Aktifitas ini biasa disebut dengan bisnis digital yang mengedepankan perkembangan dan kemajuan teknologi untuk mendapatkan perhatian pelanggan dan meraup keuntungan sebanyak mungkin.

Namun, tidak dapat dipungkiri pula bahwa tingkat efisiensi dan efektifitas dari aktifitas bisnis luring lebih baik dari aktifitas bisnis daring. Acap kali kita menemukan beragam permasalahan dan keluhan dari para pelanggan terhadap pelayanan, produk, dan hal-hal yang berkaitan dengan aktifitas sebuah bisnis. 

Dapat kita asumsikan dan ambil konklusi bahwa tren bisnis luring akan tetap bertahan dalam situasi dan kondisi apapun. Tetapi, tren bisnis daring pun dapat tetap menjadi primadona para individu dan komunitas yang cenderung menyukai hal yang mudah, praktis dan dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun.

Dalam aktifitas bisnis, kita sering mendengar kata endorsement, partnership dan sponsorship. Ketiga hal tersebut merupakan hal yang lumrah bagi para pelaku dan pemerhati bisnis. Endorsement dilakukan oleh seorang tokoh publik yang memiliki banyak pengikut di media sosial seperti Instagram dan tiktok.

Hal ini merupakan salah satu cara yang efektif untuk menekan penjualan sebuah produk agar cepat diketahui oleh seluruh kalangan masyarakat. Sedangkan partnership merupakan sebuah kegiatan bermitra dengan perusahaan, institusi, ataupun organisasi eksternal untuk turut mempromosikan produk atau program sebuah bisnis.

Sementara sponsorship merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mendapatkan suntikan dana dari perusahaan, institusi, ataupun organisasi eksternal demi lancarnya keberlangsungan dan mewujudkan stabilitas, efektifitas, dan efisiensi sebuah bisnis

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun