Mohon tunggu...
Shafa Az Zahra
Shafa Az Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Telemedicine: Solusi Layanan Kesehatan untuk Daerah Terpencil

13 Desember 2024   05:46 Diperbarui: 13 Desember 2024   05:49 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penanganan Cepat dengan Teknologi AI, platform telemedicine dengan dukungan kecerdasan buatan membantu diagnosis awal yang cepat. Dalam sebuah kasus di Kalimantan, AI digunakan untuk menganalisis gejala demam berdarah melalui foto hasil laboratorium, sehingga dokter dapat memberikan rekomendasi lebih cepat.

  1. Pemantauan Penyakit Kronis, pasien dengan hipertensi atau diabetes di daerah terpencil dapat memanfaatkan perangkat IoT yang terhubung ke layanan telemedicine untuk memantau tekanan darah atau kadar gula darah secara real-time, dengan laporan yang langsung diterima dokter di kota besar.

  1. Penanganan Darurat yang Efektif, dalam situasi darurat seperti komplikasi persalinan, layanan telemedicine memungkinkan bidan setempat berkomunikasi langsung dengan dokter kandungan untuk menentukan tindakan medis yang harus dilakukan.

Tantangan Implementasi Telemedicine

  1. Keterbatasan Infrastruktur Digital 

Banyak daerah terpencil masih menghadapi keterbatasan akses internet. Studi menunjukkan bahwa sekitar 40% wilayah di Indonesia Timur memiliki koneksi internet yang tidak stabil.

  1. Literasi Teknologi yang Rendah 

Sebagian besar masyarakat di daerah terpencil belum terbiasa menggunakan perangkat digital, sehingga pelatihan tambahan diperlukan.

  1. Privasi dan Keamanan Data 

Perlindungan data pasien menjadi salah satu perhatian utama. Kurangnya regulasi yang spesifik terkait telemedicine meningkatkan risiko pelanggaran privasi.

  1. Ketersediaan Tenaga Medis 

Meskipun telemedicine menghubungkan pasien dengan dokter spesialis, keberadaan tenaga medis lokal tetap diperlukan untuk membantu dalam diagnosis dan pengambilan data medis.

Peluang dan Masa Depan Telemedicine

Dengan dukungan pemerintah melalui program seperti Merdeka Sinyal, peluang pengembangan telemedicine semakin terbuka lebar. Teknologi seperti AI dan IoT diprediksi akan menjadi komponen utama dalam layanan telemedicine di masa depan.

  1. Penggunaan AI 

Algoritma kecerdasan buatan dapat digunakan untuk mengidentifikasi pola penyakit berdasarkan data medis pasien, sehingga mempercepat proses diagnosis.

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Healthy Selengkapnya
    Lihat Healthy Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun