Mohon tunggu...
shabrina putri
shabrina putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penguatan Karakter Mahasiswa Yang Berwawasan Kebangsaan Dalam Menghadapi Tantangan Disintegrasi Bangsa

17 Desember 2024   20:42 Diperbarui: 17 Desember 2024   20:42 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Pengembangan wawasan kebangsaan menjadi hal yang sangat penting dalam upaya membangun kohesi social ditengah warga bangsa yang majemuk. Salah satu penguatan wawasan kebangsaan adalah dengan upaya pendidikan sebagai upaya alternative. Apalagi warga negara muda yaitu siswa dan mahasiswa sangat memerlukan wawasan kebangsaan sebagai calon genrasi penerus bangsa. Pendidkan berwawasan kebangsaan dapat diberikan melalui seluruh mata kuliah yang ada,khususnya rumpun ilmu sosial seperti IPS dan PKN. Pendidikan yang berisi muatan wawasan kebangsaan dapat disampaikan dijenjang persekolahan melalui tindakan intrakulikuker, ko-kulikuler, dan esktrakulikuler. Pendidikan kewarganegaraan yang benrmuatan wawasan kebangsaan dapat mengembangangkan karakter mahasiswa yang berwawasan kebangsaan.

Disintegrasi bangsa merupakan ancaman yang sangat nyata bagi negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Dalam konteks ini, mahasiswa memiliki peran yang sangat penting, baik sebagai agen perubahan maupun sebagai pemimpin masa depan. Namun, mahasiswa yang memiliki pandangan yang berlawanan kebangsaan sering kali menjadi tantangan besar dalam upaya mempertahankan persatuan dan kesatuan negara.

  • Tantangan Disintegritas Bangsa dan Peran Mahasiswa Disintegritas bangsa dapat muncul akibat ketidakcocokan pandangan antar kelompok, konflik identitas, atau bahkan pemahan yang salah mengenangi dasar-dasar Negara dan kebangsaan.
  • Penguatan Karakter Mahasiswa untuk menghadapi tantangan, penguatan karakter mahasiswa yang berlawanan kebangsaan bisa dilakukan melalui beberapa pendekatan yang fokus pada pembentukan nilai-nilai yang mendukung persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun