Nama : Shabilah Aulia Zahra
NIM : 21300077
Mungkin bagi beberapa orang jika mendengar kata 'Penerbitan' yang terlintas dipikiran mereka adalah seorang yang menerbitkan buku. Ya benar secara garis besar lulusan jurusan penerbitan dapat menerbitkan buku. Tapi sebelum buku itu di terbitkan ada beberapa proses untuk menuju buku itu diterbitkan. Untuk tau proses apa saja di penerbitan, yuk simak artikel berikut.
Penerbitan tidak hanya langsung menerbitkan buku begitu saja, melainkan ada beberapa proses untuk buku itu dapat diterbitkan. Yaitu dengan cara membaca, menulis dan menyunting. Apa hubungan antara membaca, menulis dan menyunting?
1. Membaca
Membaca merupakan kegiatan melihat tulisan bacaan dan proses memahami isi teks. Membaca sangat penting bagi semua manusia, khususnya seorang penulis. Ada pepatah yang mengatakan bahwa membaca adalah jendela dunia. Maksudnya adalah dengan membaca akan lebih mengetahui apa yang sebelumnya tidak kita ketahui tentang banyak wawasan ilmu.
Manfaat membaca bagi penulis. yaitu:
- Keterampilan berbahasa
Manfaat nya yaitu bertambahnya kosakata, membuat kalimat lebih terlihat kreatif dan bervariasi.
- Menambah wawasan
Sudah sangat jelas jika membaca maka secara tidak langsung wawasan kita pun akan bertambah.
- Mengasah konsentrasi
Membaca tentu nya membutuhkan konsentrasi yang ekstra. Kegiatan membaca yang dilakukan secara rutin akan terus mengasah konsentrasi pembaca.
- Membangun imajinasi
Membangun imajinasi sangat penting bagi penulis, karna imajinasi berfungsi untuk berfikir membangun hubungan antargagasan yang efektif.
- Menimba ide
Dengan membaca bisa menjadi tambang ide bagi penulis. Karna pada dasar nya ide merupakan ide pokok penting dalam hal penulisan yang menentukan kesuksesan penulisan tersebut.
2. Menulis
Menulis adalah suatu kegiatan untuk menciptakan suatu catatan atau informasi pada suatu media dengan menggunakan aksara. Menulis adalah langkah awal seseorang untuk menciptakan suatu karya. Dengan menulis orang tersebut akan menuangkan seluruh ide, gagasan, opini dan perasaannya melalui tulisan tersebut.
Menjadi seorang penulis bukan termasuk hal yang mudah, penulis harus konsisten terhadap tulisannya tersebut. Dalam proses penulisan pemilihan kata pun perlu diperhatikan agar para pembaca dapat membangkitkan emosi dan memahami pesan dari tulisan tersebut. Seorang penulis cenderung dalam menulis lebih dipengaruhi isi hati dan suasana hati. Penulis pun menuliskan apa yang ia rasakan.
Manfaat menulis bagi penulis, yaitu:
- Meningkatkan kreativitas
Dengan menulis, kreativitas penulis akan meningkat. Secara tidak langsung, selama menulis, penulis akan mencari dan menemukan banyak ide.
- Wadah untuk menuangkan emosi dan perasaan
Penulis dapat menuangkan segala emosi yang dirasakan melalui sebuah tulisan. Karena, dengan menulis, Penulis seperti sedang menceritakan perasaannya ke orang lain, tetapi secara tulisan.
- Memperkuat daya ingat
Pada saat menulis, selain tangan yang bekerja, otak pun juga bekerja. Pekerjaan otak dimulai dari mencari ide tulisan, membuat kerangka tulisan, hingga menyelesaikan sebuah tulisan.
3. Menyunting
Menyunting adalah proses menyelaraskan atau menata tulisan agar layak cetak. Penyuntingan merupakan bagian terakhir dari aktivitas menulis. Namun, peran yang disandang penyuntingan tidak bisa dianggap remeh. Kalau kita membaca buku atau tulisan yang enak dibaca, di sana ada peran penyuntingan.
Manfaat menyunting bagi penulis, yaitu:
- Penyuntingan akan mempertajam segmentasi dan positioning tulisan kita.
- Penyuntingan dapat memperbaiki tingkat keterbacaan tulisan.
- Penyuntingan dapat menaikkan gengsi dan kredibilitas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H