Mohon tunggu...
SF Project
SF Project Mohon Tunggu... Ilustrator - Sf Project

Berkarya tanpa reaksi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bahaya Obat Terlarang pada Generasi Milenial

5 November 2022   00:19 Diperbarui: 5 November 2022   00:33 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENDAHULUAN 

Saat ini adalah zaman dimana para kaum milenial berkontribusi pada perkembangan negaranya, namun apa jadinya jika penyalahgunaan obat-obatan terlarang ikut andil dalam perkembangan generasi saat ini. Sungguh sangat disayangkan bila hal ini ikut terjadi karena tanpa disadari generasi milenial yang harusnya memberikan sumbangsih pada perkembangan zaman ini dengan memberikan dampak positif bagi lingkungannya malah memilih untuk mengikut sertakan dirinya dalam menjatuhkan negaranya.

PEMBAHASAN

Pengikut sertaan generasi milenial pada perdagangan obat terlarang mempermudah para bandar  memanfaatkan hal ini, yang ikut terlibat pun bukan hanya para generasi remaja saja akan tetapi mereka menjebak anak-anak untuk ikut serta dalam pengedaran obat-obatan terlarang, bahkan sampai mereka menawarkan para kaum generasi milaenial ini untuk memakai narkoba dan pada akhirnya mereka yang mulanya hanya coba-coba nantinya akan kecanduan.

Bukan hanya itu saja banyak sekali penyebab yang dapat menjerumuskan para generasi milenial yang akhirnya terjebak dalam lingkaran kejahatan ini. Tanpa disadari pengguna narkoba sudah mencapai 4,5 juta orang diseluruh Indonesia. Menurut pendataan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) pada tahun 2019 tercatat sebanyak 3.419,188 jiwa atau bila di persenkan hampir 1.80% prevalensi penyalahgunaan narkoba di seluruh Indonesia.  Jelas sekali ini membuktikan bahwa masalah ini sangat serius terkait setengah dari pengguna narkoba tersebut kebanyakan berusia produktif dan yang lebih sangat disayangkan lagi adalah para kaum Milenial yang ternyata juga ikut andil dalam penyebaran narkoba ini.

Adapun sebab para generasi milenial akhirnya terjerumus dalam penyalahgunaan obat terlarang tidak lain di antaranya:

1. Kurangnya rasa percaya diri.

2. Pergaulan/ lingkungan sosial yang tidak sehat.  

3. Merasa dirinya mengalami banyak tekanan. 

4. Tidak mampu keluar dari masalah yang dihadapinya. 

5. Kurang mendekatkan diri kepada Tuhan. 

6. Keadaan ekonomi. 

7. Serta, Tingginya gaya hidup.

Dan di balik itu semua tanpa mereka sadari bila generasi milenial tidak dapat mengendalikan dirinya lalu akhirnya terjerumus kedalam lingkaran penyalahgunaan obat-obatan terlarang dan bila hal ini terus terjadi maka, tanpa disadari mereka telah menyia-nyiakan kehidupan dan masa depan mereka. Karena dampak dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang  inilah yang akhirnya membuat mereka harus kehilangan masa depan mereka bila tidak segera di tindak lanjuti, adupun dampak negatif dari penyalahgunaan obat terlarang.

Jelas ini membuktikan bahwa obat-obatan terlarang merupakan barang yang sangat berbahaya baik untuk kesehatan, ekonomi, sosial, dan  masa depan bangsa. Dan dampak yang akan di rasakan pun akan sulit ditanggung dan bukan hanya itu, narkoba dapat membuat suatu keluarga kehilangan keharmonisannya.

Saat ini, saat dunia sedang mengalami perperangan virus (COVID-19) tingkat peredaran dan penyalahgunaan obat terlarang  semakin hari semakin meningkat dan beredar secara masif. Dapat dilihat dari berapa banyak pemakaian narkoba saat ini, membuat kita senantiasa harus berbenah dari saat ini karena tanpa disadari pengguna obat-obatan terlarang saat ini sudah sangat melampaui batas. Sudah seharusnya para pemuda generasi penerus bangsa sadar akan dampak yang akan di rasakan kedepannya jika hal ini terus terjadi, memperkuat iman, senantiasa peduli kepada lingkungan sosial, dan selalu reminder jika ternyata kita merasa jengah dengan begitu banyak tuntutan adalah solusi utama.

KESIMPULAN

Karena sejatinya masalah yang kita hadapi di kehidupan kita bila kita senantiasa berfikir dengan positif dan berkaca dari orang disekeliling kita maka, kita akan menemukan diri kita ini orang yang sangat beruntung. Karena di luar sana, di negara yang lain sana, masih banyak orang yang harus memperjuangkan hak kehidupan mereka, keadaan ekonomi, pendidikan, dan bahkan hal terkecil seperti kebutuhan pokok pun mereka sulit dan kita disini terkhusus di Negara Indonesia ini kita adalah orang yang beruntung.

Jangan jadikan narkoba atau tindakan kriminal lainnya sebagai alat pengalihan dari masalah yang kita hadapi, konsep generasi milenial adalah berani, kreatif, inovatif, mandiri, dan religi. Hindarilah melakukan sesuatu hal yang akan merusak masa depan kita. Sudah sepantasnya kita memantaskan diri dan menunjukkan kepada orang disekeliling kita bahwa kita adalah generasi yang tidak akan menyerah dalam keadaan apapun.

-Syarif Fadel

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun