Mohon tunggu...
Sevira AfiaSari
Sevira AfiaSari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

ALWAYS THINK POSITIF

Selanjutnya

Tutup

Money

Analisis Permasalahan "Pedagang Sembako" di Tengah Pandemi Covid -19

7 September 2021   21:49 Diperbarui: 8 September 2021   04:38 453
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejauh ini kondisi perekonomian memang masih belum bisa stabil akibat adanya PPKM. Pergerakan masyarakat masih terbatas karena adanya hambatan mobilitas dan himbauan untuk menghindari kerumunan dan tetap stay di rumah. Sementara, kelas menengah kebawah tekanan ekonominya makin memburuk. Oleh karenanya, perlu kerja sama pemerintah dan masyarakat. Hal yang perlu dilakukan pemerintah untuk mengurangi dampak negatif tersebut adalah dengan menaikkan lagi anggaran bansos. Selain itu pemerintah dapat memberikan dukungan digitalisasi UMKM. Yaitu mendorong kembali UMKM dengan cara pemanfaatan teknologi. 

Seperti mengajak masyarakat dan para produsen untuk melakukan transaksi via online. Dengan menggunakan strategi bidang pemasaran dan menggelorakan pembayaran nontunai yang bekerja sama dengan mitra usaha. Strategi promosi dapat dilakukan dengan memanfaatkan media sosial seperti WhatsApp , Facebook,  dan Instagram.

Dampak pandemi Covid-19 ini sangat terasa di berbagai aspek. Dengan kondisi yang rumit ditambah kebijakan PPKM Darurat yang berlaku membuat keadaan semakin melilit. Diharapkan para pelaku UMKM di Indonesia dapat bertahan dari terjalnya badai yang menghadang. Kita pun dapat membantu pemerintah dan para pedagang di situasi seperti ini agar pertumbuhan ekonomi kembali pulih sehingga bisa meningkatkan pendapatan secara nasional.Yaitu kita bisa memulainya dengan membeli produk UMKM via online yang dianggap mampu menurunkan mobilitas penduduk untuk keluar rumah.Dengan begitu kita bisa mengimbangi antara kesehatan dan juga meningkatkan ekonomi Indonesia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun