Mohon tunggu...
Sevina Risti Utami
Sevina Risti Utami Mohon Tunggu... Mahasiswa - Bachelor of Biology Education Universitas Negeri Semarang, Mahasiswa PPG PRAJABATAN Gelombang 1 Tahun 2023 Universitas Pancasakti Tegal

writing is a part of life

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

BERSAMA LAWAN STUNTING! Mahasiswa UNNES Giat 3 Tahun 2022 bersama Tim Puskesmas Bejen Gencarkan Sosialisasi Pencegahan Stunting dan Pemberian Makanan Bergizi untuk Balita Desa Petung

17 November 2022   14:58 Diperbarui: 18 November 2022   08:20 558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosialisasi Pencegahan Stunting Oleh Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3  Bersamaan Tim Puskesmas Bejen Dalam Kegiatan Posyandu Ibu dan Baita Desa Petung

Petung, Bejen, Temanggung (14/11/2022) – Kegiatan KKN UNNES GIAT 3 Tahun 2022 dilaksanakan tanggal 17 Oktober – 15 Desember 2022 salah satunya berlokasi di Desa Petung, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung. Kegiatan ini mengusung tema “Bersama UNNES Giat, Membangun Indonesia Dari Desa”. Tim KKN UNNES GIAT 3 Desa Petung berhasil melaksanakan program peningkatan pengetahuan tentang pencegahan stunting dengan sasaran remaja, ibu hamil, serta ibu yang memiliki anak balita di Posyandu Desa Petung untuk mewujudkan poin 3 SDGS.



Stunting (kerdil) adalah suatu kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan yang seharusnya pada usia balita tersebut. Kondisi stunting merupakan masalah gizi kronik yang disebabkan oleh banyak faktor seperti kondisi sosial ekonomi, gizi ibu saat hamil, kesakitan pada bayi, dan kurangnya asupan gizi pada bayi.


Berdasarkan data dari kader posyandu desa pada bulan September 2022 terdapat 12 balita yang mengalami stunting di Desa Petung, data ini meningkat sangat pesat dari yang sebelumnya hanya terdapat 6 balita yang diketahui mengalami stunting, dimana berat badan dan tinggi badan balita dikategorikan kurang, akibat gizi balita tersebut yang belum terpenuhi dengan baik. Melonjaknya angka stunting ini menjadi suatu hal yang sangat disayangkan, pengetahuan terkait stunting dan pencegahannya belum dimiliki oleh mayoritas ibu yang memiliki balita di desa Petung. Kesadaran akan pentingnya pencegahan stunting dan bahayanya bagi masa depan anak masih cukup kurang. Kesehatan, kesuksesan dan kecerdasan balita dapat dipersiapkan sejak berada di dalam kandungan hingga anak tumbuh dan besar. Maka dari itu perlu adanya upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu yang mempunyai balita, ibu hamil, dan remaja terkait dengan pencegahan stunting.


Sosialisasi Pencegahan Stunting Oleh Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3  Bersamaan Tim Puskesmas Bejen Dalam Kegiatan Posyandu Ibu dan Baita Desa Petung
Sosialisasi Pencegahan Stunting Oleh Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3  Bersamaan Tim Puskesmas Bejen Dalam Kegiatan Posyandu Ibu dan Baita Desa Petung
Mahasiswa KKN UNNES Giat 3 Membantu Pelaksanaan Posyandu Ibu dan Balita Desa Petung 
Mahasiswa KKN UNNES Giat 3 Membantu Pelaksanaan Posyandu Ibu dan Balita Desa Petung 

Sosialisasi Pencegahan Stunting Oleh Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3  Bersamaan Tim Puskesmas Bejen Dalam Kegiatan Posyandu Ibu dan Baita Desa Petung
Sosialisasi Pencegahan Stunting Oleh Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3  Bersamaan Tim Puskesmas Bejen Dalam Kegiatan Posyandu Ibu dan Baita Desa Petung


Kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanganan stunting terus digencarkan oleh Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3 bekerja sama dengan pihak Puskesmas Bejen dengan tema "Desa Petung Lawan Stunting" yang meliputi 3 Rangkaian kegiatan diantaranya sosialisasi dengan narasumber dari Puskesmas Bejen pada tanggal  7 November 2022, dilanjutkan sosialisasi pencegahan stunting sejak dini utuk remaja dengan narasumber dari Mahasiswa KKN UNNES GIAT bertepatan dengan posyandu remaja tanggal 12 November 2022, dan kegiatan puncaknya pada posyandu ibu serta anak pada tanggal 14 November 2022. Kegiatan dilaksnakan di Posyandu Desa Petung bertempat di kediaman bidan desa ibu Mirkhotus Sa'adah dan di Gedung Olahraga Desa dengan diikuti oleh ibu yang memiliki balita, ibu hamil, remaja, bidan desa, tim Puskesmas Bejen, serta kader Posyandu Desa Petung.


Sosialisasi Kesehatan Reproduksi dan Pencegahan Stunting Sejak Dini Kepada Remaja Desa Petung Bersamaan dengan Poyandu Remaja
Sosialisasi Kesehatan Reproduksi dan Pencegahan Stunting Sejak Dini Kepada Remaja Desa Petung Bersamaan dengan Poyandu Remaja


Tim Puskesmas Bejen sebagai narasumber telah memberikan sosialisasi dan menjelaskan kepada ibu hamil maupun ibu yang memiliki anak usia balita bahwa stunting dapat dicegah dengan memberikan asupan gizi seimbang ibu sejak masa prakonsepsi hingga masa 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yaitu saat bayi berusia 2 tahun. Sosialisasi mengenai stunting juga dilakukan terhadap para remaja sebagai langkah awal pencegahan untuk menjaga kesehatan reproduksi, mengatur pola makan seimbang agar tidak mengalami anemia dan Kekurangan Energi Kronis (KEK), karena wanita yang mengalami anemia dan KEK jika hamil akan melahirkan bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) dan pendeknya tubuh bayi. Jika tidak ditangani secara tepat bayi tersebut akan tumbuh menjadi anak yang mengalami stunting.


Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu yang memiliki balita dalam memenuhi kebutuhan gizi untuk anaknya, memberikan pemahaman seputar kesehatan reproduksi dan pencegahan stunting sejak dini kepada para remaja, dan pencegahan stunting untuk ibu hamil, hal ini dilakukan sebagai upaya percepatan pencegahan stunting sehingga dapat terwujudnya tujuan poin ke-3 SDGS yaitu tercapainya tujuan untuk memastikan kehidupan yang sehat, dan sejahtera.


Foto Bersama Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Stunting 
Foto Bersama Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Stunting 

Pemberian Bingkisan Makanan Bergizi Untuk Balita dari Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3, Kader Posyandu, dan Tim Puskesmas Bejen
Pemberian Bingkisan Makanan Bergizi Untuk Balita dari Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3, Kader Posyandu, dan Tim Puskesmas Bejen

Pemberian Bingkisan Makanan Bergizi Untuk Balita dari Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3, Kader Posyandu, dan Tim Puskesmas Bejen
Pemberian Bingkisan Makanan Bergizi Untuk Balita dari Mahasiswa KKN UNNES GIAT 3, Kader Posyandu, dan Tim Puskesmas Bejen


Selain sosialisasi pencegahan stunting Mahasiswa KKN UNNES Giat 3 Desa Petung, Tim Puskesmas Bejen, dan Kader Posyandu juga turut memberikan asupan makanan bergizi bagi balita dalam kegiatan tersebut.


Yuk ikuti cerita Squad KKN UNNES GIAT 3 Desa Petung yang lainnya di akun Instagram @giat3_desapetung

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun