"Hehehe...Mbak. Ayo kita ke Bogor. Mbak cantik deh," rayuku manja. "Kalau dia sih saya mau. Itu kan sebenarnya yang ku pinta selama ini sama Mbak? Ayo mbak kita ke Bogor yuk... Ayolah."
"Saya hari ini mau ke gunung kok."
"Perasaan baru kemarin dari Merapi. sekarang mau ke gunung mana lagi nih?"
"Ke gunung otakmu yang sesat pikiran itu!" Echi kembali ke dalam rumah tanpa menutup pintu dan dia masuk kamar. Baru sadar bahwa di sana ada Manuk Dadali sedang sibuk dengan Smartphone-nya.
Dan akhirnya kami pun tahu kami sama-sama saling membutuhkan. Dan Nggak mau kehilangan. Tapi kalau sudah jutek begini. Aduh susah merebut hatinya lagi. Maksudku, aku harus merebut hati Si Echi supaya dikenalin dan dimentoring sama Xylona yang selama ini aku kagumi! Duh, gimana ya?! Manuk Dadali sialan kampret itu malah meledekku. Huft!
*Bersambung*
Baca juga episode sebelumnya di link berikut ini :
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H