Kesehatan dan Rehabilitasi dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Tinjau Lapas dan Rutan di Sumatera Utara*
*Direktur PerawatanMedan -- Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan rehabilitasi di lingkungan pemasyarakatan, Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, dr. Adhayani Lubis bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara, Rudy F Sianturi melakukan kunjungan kerja ke beberapa Lapas dan Rutan di wilayah Sumatera Utara pada Jumat, 27 Desember 2024. Kunjungan tersebut meliputi Lapas Kelas I Medan, Rutan Kelas I Medan, Lapas Kelas IIA Binjai, Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat, dan Lapas Pemuda Langkat.
Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi, dr. Adhayani Lubis dalam keterangannya, menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memastikan program perawatan kesehatan dan rehabilitasi berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan. "Kami meninjau langsung dapur sehat, klinik pratama, serta program rehabilitasi di lapas dan rutan. Hal ini penting untuk memastikan warga binaan mendapatkan layanan yang berkualitas, terutama mereka yang memiliki kebutuhan khusus, seperti penyandang disabilitas dan pasien penyakit kronis," ujarnya.
Di setiap lokasi yang dikunjungi, tim memantau berbagai fasilitas, mulai dari dapur sehat hingga kamar lansia dan klinik rawat inap. Dalam kesempatan tersebut, Direktur juga menginstruksikan petugas kesehatan untuk mendata warga binaan yang layak diusulkan mendapatkan amnesti dari Presiden terpilih Republik Indonesia. "Program amnesti yang diusulkan bagi warga binaan ini adalah bagian dari komitmen pemerintah untuk memberikan perhatian yang diantaranya terhadap warga binaan yang memiliki riwayat penyakit kronik dan juga disabilitas di dalam Pemasyarakatan." jelasnya.
Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi juga menyoroti pentingnya peningkatan pelayanan kesehatan dan pengelolaan dapur sehat di setiap lapas dan rutan. "Pelayanan kesehatan yang baik adalah hak dasar bagi setiap warga binaan. Kami memastikan fasilitas seperti klinik dan dapur sehat memenuhi standar yang telah ditetapkan, baik dari segi kebersihan maupun kualitas pelayanan. Dapur sehat harus menyajikan makanan bergizi yang sesuai standar agar kebutuhan nutrisi warga binaan terpenuhi dengan baik," tegasnya.
Direktur Perawatan Kesehatan dan rehabilitasi juga menekankan pentingnya sinergi antar petugas dalam menjalankan program rehabilitasi, terutama di tengah tantangan pemulihan dari kecanduan narkotika. "Rehabilitasi adalah langkah kunci untuk memutus lingkaran penyalahgunaan narkoba. Kami sangat mengapresiasi program-program yang sudah berjalan di Rutan dan Lapas yang memiliki blok rehabilitasi ," tuturnya.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara, Rudy F Sianturi turut menyampaikan apresiasi atas kunjungan Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi ke Lapas dan Rutan di wilayah Sumatera Utara. "Kami sangat berterima kasih atas kunjungan ini, yang menjadi motivasi bagi seluruh jajaran untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, baik di bidang kesehatan maupun rehabilitasi. Kehadiran dan arahan dari Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi memberikan panduan penting bagi kami untuk memastikan bahwa warga binaan mendapatkan layanan terbaik sesuai standar yang telah ditetapkan," ungkapnya.
Kegiatan ini juga mencakup evaluasi terhadap kualitas bahan makanan dan menu yang disajikan di dapur sehat. Petugas dapur diinstruksikan untuk menjaga kualitas bahan pangan serta memastikan menu sesuai standar yang telah ditentukan.
Kunjungan diakhiri dengan arahan kepada seluruh jajaran pemasyarakatan untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan dan rehabilitasi. Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dan kerja keras dari seluruh petugas di lapangan. "Pelayanan yang optimal adalah bentuk tanggung jawab kita terhadap warga binaan. Kami berharap semua pihak terus berkomitmen dalam memberikan yang terbaik," tutupnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H