Mohon tunggu...
Setyo Haryono
Setyo Haryono Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Pegiat Literas | Fasilitator Pemberdayaan | Pemerhati Pendidikan

Filsafat adalah kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dilema Kurikulum Merdeka: Antara Kesiapan dan Harapan

22 Juli 2024   21:03 Diperbarui: 22 Juli 2024   21:06 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meskipun dihadapkan dengan berbagai dilema, Kurikulum Merdeka menawarkan peluang besar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Untuk mengatasinya, diperlukan upaya bersama dari berbagai pihak, seperti:

  • Pemerintah: Perlu memberikan dukungan dan pelatihan yang memadai bagi guru dan sekolah dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka.
  • Sekolah: Perlu meningkatkan kesiapan infrastuktur dan sumber daya manusia untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka.
  • Guru: Perlu mengembangkan kompetensi dan profesionalisme diri untuk dapat mengajar dengan efektif dalam Kurikulum Merdeka.
  • Orang Tua: Perlu mendukung proses belajar anak di rumah dan menjalin komunikasi yang baik dengan sekolah.

Dengan usaha bersama, diharapkan dilema-dilema yang dihadapi dalam implementasi Kurikulum Merdeka dapat diatasi dan tujuan untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berpihak pada murid dapat tercapai.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun