Bunga yang pernah ku taburÂ
Diatas tanah raja' yang dijanjikanÂ
Langkah kaki ku ayunkan dan
Bergegas pergi meninggalkanÂ
Sebab , aku tau apa yang terlihat DimataÂ
Tak ubahnya semacam kamuflase
yang menyilaukanÂ
Aku melupakannya, untuk waktuÂ
yang tak pernah ku perhitungkanÂ
Hingga tiba masanya, ketika kepulanganÂ
Seroja itu, tersenyum disaat kepulanganÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!