“Dari kacamata pendidikan, bahwa jazz, musik, kesenian dan kebudayaan merupakan bagian dari ikhtiar bersama untuk menjadi manusia yang baik. Menjadi manusia yang baik tidak harus sekolah dari pagi sampai sore hari, cukup nonton jazz, itu sudah keren. Jadi, mari sehat jiwanya dengan ngejazz,” imbuh Butet Kartaredjasa.
“Indahnya Jazz, Merdunya Gunung”
Jakarta, 16 Agustus 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!