Mohon tunggu...
SETYA BUDI SANTOSO
SETYA BUDI SANTOSO Mohon Tunggu... Dosen - Dosen/Fisioterapis/RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta

Saya seorang ahli Fisioterapis sekaligus Dosen di tempat saya bekerja yaitu RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta. Saya sering menjadi Nara Sumber atau Pembicara pada acara Whokshop, Seminar, dll. Saya juga membuka prkatek di Klinik Fisioterapi Wafi Limo Depok.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sekolah Lansia Fisioterapi di Posbindu Dahlia Senja Limo Depok

23 November 2022   15:51 Diperbarui: 1 Desember 2022   14:26 761
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto By : Setya Budi Santoso

Oleh   : Setya Budi Santoso, SST.FT, S.I.Kom

Sekolah lansia fisioterapi adalah sebuah inovasi fisioterapi untuk memberikan layanan pada lansia dengan kurikulum yang disusun sesuai kebutuhan lansia dengan mempertimbangkan kekurangan pada lansia maupun proses( fisiologis) menurunnya fungsi organ dan degenerasi (penuaan)  pada lansia yang bisa dievaluasi kemajuannya. Posbindu Dahlia Senja adalah sekelompok perkumpulan lansia yang ada di daerah Kelurahan Limo Depok yang bergerak di bidang sosial untuk membantu masyarakat yang kekurangan, yang dipimpin oleh Ibu Dra. Ratna. Kurikulum disusun dalam bentuk latihan yang terprogram yang disusun secara berkelanjutan.

Dasar kurikulumnya adalah kesadaran dalam upaya peningkatan mutu pelayanan terhadap lansia, kajian jurnal, pengalaman kami bekerja (25 tahun bekerja di RSCM) sebagai fisioterapi lansia .

Program sekolah lansia fisioterapi bisa di aplikasikan pada : Posbindu lansia, Puskesmas, bapak dan ibu majelis taklim , Sasana Tresna Werdha atau panti Werda dan lain lain.

Program bisa dilakukan seminggu sekali atau seminggu dua kali, yang dilakukan evaluasi setelah 6 kali pertemuan sampai 12 kali pertemuan.

Materi sekolah lansia fisioterapi adalah :

Di awali dari deteksi dini baru pemeriksaan atau asessment, lalu bisa di list permasalahannya, sehingga bisa susun programnya, contohnya :

1. Stimulasi kecerdasan (stimulasi kognitif), stimulasi penglihatan (stimulasi visual),        

stimulasi verbal  (stimulasi pengucapan), stimulasi taktil (stimulasi perabaan).

2. Mewarnai gambar

3. Dinamika kelompok (bentuk permainan per grup)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun