Sampai dengan saat ini, bagi saya Nokia memiliki peran yang sangat besar dalam perkembangan gadget, khususnya hape. Dari awal mula kemunculan hape jadul seperti tipe 3310 yang sangat ikonik pada masanya, sampai dengan hape berbasis windows yang akhirnya harus kalah saing dengan hape berbasis android dan iOS.
Kendati demikian, Nokia sempat menjadi merek ponsel favorit khalayak beberapa tahun silam karena sempat memiliki banyak tipe dengan variasi harganya. Salah satu yang paling dikenang, ikonik, dan legendaris adalah N-Gage.
Meski dianggap sebagai produk gagal karena total penjualan yang kurang maksimal dibandingkan dengan tipe Nokia yang lain, tetap saja bagi banyak orang yang menggunakan N-Gage memiliki kesan mendalam, termasuk saya, yang sempat menggunakan hape ini sekira 2 tahun, tepatnya pada 2005-2007.
Tidak bisa dimungkiri, N-Gage itu bentuknya keren, unik, dan pas banget buat ngegame pada masanya. Game favorit yang sering kali saya mainkan, tentu saja FIFA 2004.
Stylish dan unik, karena saat N-Gage ini dirilis, tidak ada hape dengan merek lain yang punya bentuk serupa. Sebagai gambaran, dimensi N-Gage adalah 134x70x20 mm. Dengan tombol tanda panah/penunjuk arah di bagian kiri, keypad di bagian kanan, dan posisi layar ada di tengah.
Betul-betul persis seperti konsol portabel, sangat nyaman untuk nge-game. Dan tiap kali mau nge-game, para pengguna harus memasukan memori kecil berisikan game yang ingin dimainkan. Serius, seru. Grafiknya pun terbilang bagus pada masanya.
Dengan spesifikasi tersebut, rasanya N-Gage layak dimiliki. Pada masanya, saat pertama kali dirilis, harga Nokia N-Gage berkisar Rp3.500.000. Jika ada yang ingin bernostalgia dan membeli N-Gage kembali di masa sekarang, bisa dibeli melalui beberapa toko online, harga yang harus ditebus berkisar Rp350.000-Rp600.000, tergantung kondisi.
Satu yang pasti, sih, hapenya second. Hehehe. Namanya juga hape keluaran tahun 2004-an. Jadi, jangan terlalu banyak nuntut ini-itu, ya. Jangan juda bandingkan dengan teknologi hape kekinian. Nggak apple to apple aja gitu.
N-Gage sistem operasinya masih menggunakan symbian. Jelas beda lah sama android atau iOS. Soal memori juga jangan ditanya dan dibandingin sama hape canggih zaman sekarang. Sebab, N-Gage cuman punya memori internal 3,4 megabyte.
Pada masanya, setiap orang yang memiliki N-Gage, harus bersiap hapenya berpindah tangan berapa menit sekali. Pasalnya, banyak banget yang mau pinjam hanya untuk merasakan sensasi bermain game menggunakan N-Gage. Jadi, harus selalu siap sedia charger, agar bisa langsung dire-charge ketika batre drop.
