SesaatÂ
Sesaat aku tak mampu beranjak
terjebak mengurai benang kusut di otak mungilku
ingin berlari mencapai garis akhir
tak beranjak dan berputar di tempat
Sesaat aku kehilangan daya
terjebak mengurai padatnya ide dalam asaku
ingin memulai menyusun aksara
terhenti dalam kekakuan jemari
Detik melangkah teratur tanpa menungguku
Meninggalkanku terpekurÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!