Perkembangan teknologi dan sistem informasi telah membawa banyak manfaat bagi dunia bisnis, termasuk untuk perusahaan manufaktur. Dalam menjalankan operasinya, perusahaan manufaktur membutuhkan sistem informasi yang dapat membantu mengintegrasikan dan mengoptimalkan proses bisnis yang beragam. Â
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mengimplementasikan aplikasi di perusahaan manufaktur. Mulai dari evaluasi kebutuhan perusahaan, pemilihan vendor, konfigurasi dan customisasi, hingga pelatihan pengguna, monitoring, evaluasi, dan pengembangan berkelanjutan. Â Â
Berikut adalah langkah-langkahnya :
1. Evaluasi Kebutuhan dan Penentuan Fitur
Lakukan evaluasi kebutuhan perusahaan terkait dengan proses manufaktur dan sistem informasi yang dibutuhkan.
Pilih aplikasi manufaktur yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan terintegrasi.
Pastikan fitur-fitur dalam aplikasi manufaktur tersebut mendukung proses manufaktur yang ada di perusahaan.
2. Pemilihan Vendor dan Implementasi Aplikasi
Pilih vendor yang mampu memberikan solusi aplikasi manufaktur terintegrasi.
Lakukan proses implementasi aplikasi manufaktur secara bertahap dan terkoordinasi dengan vendor terkait.
Pastikan vendor mampu memberikan dukungan teknis dan training yang diperlukan.
3. Konfigurasi dan Customisasi
Lakukan konfigurasi aplikasi manufaktur agar sesuai dengan proses manufaktur perusahaan.
Lakukan customisasi jika diperlukan untuk menyesuaikan aplikasi manufaktur dengan kebutuhan khusus perusahaan.
4. Testing dan Peluncuran
Lakukan testing aplikasi manufaktur secara menyeluruh sebelum peluncuran.
Pastikan aplikasi manufaktur dapat berjalan dengan baik dan mendukung proses manufaktur perusahaan.
Setelah testing selesai, lakukan peluncuran dan pastikan aplikasi manufaktur diadopsi dengan baik oleh pengguna di perusahaan.
5. Pelatihan Pengguna
Lakukan pelatihan pengguna secara terstruktur dan menyeluruh agar pengguna dapat memahami dan menggunakan aplikasi manufaktur dengan efektif.
Pastikan pelatihan dilakukan pada saat yang tepat agar pengguna dapat mempraktikkan langsung penggunaan aplikasi manufaktur dalam situasi nyata.
6. Monitoring dan Evaluasi
Lakukan monitoring dan evaluasi secara berkala terhadap penggunaan aplikasi manufaktur.
Identifikasi dan selesaikan masalah yang timbul secepat mungkin agar tidak mengganggu proses manufaktur perusahaan.
Evaluasi kinerja aplikasi manufaktur secara teratur untuk menentukan apakah ada perluasan atau perbaikan yang perlu dilakukan.
7. Upaya Pengembangan dan Perbaikan
Berikan upaya pengembangan dan perbaikan pada aplikasi manufaktur secara teratur.
Perbarui aplikasi manufaktur dan SIVENSYS ERP dengan versi terbaru untuk memperbaiki bug dan meningkatkan fitur.
Lakukan pembaruan fitur dan fungsionalitas aplikasi manufaktur agar dapat memenuhi kebutuhan perusahaan yang terus berkembang.
8. Manajemen Perubahan
Lakukan manajemen perubahan dengan baik agar pengguna dapat menerima perubahan yang terjadi pada aplikasi manufaktur.
Berikan informasi dan dukungan yang diperlukan agar pengguna dapat menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut.
Pastikan perubahan yang dilakukan sesuai dengan rencana dan tidak mengganggu proses manufaktur perusahaan.
