Refleksi aksi nyata di laksanakan pada minggu ke-4 Januari 2021, hal baik yang di peroleh dari aksi nyata pembuatan “BUSI MADING” ini adalah meningkatkannya minat dan semangat budaya literasi guru dan peserta didik, meningkatnya kemampuan membaca dan menulis, meningkat pengetahuan dan pengalaman meningkatkan kemampuan berkolaborasi dengan teman sejawat. Pada Asesmen Nasional literasi merupakan salah satu komponen penilaian di dalam AKM, dengan di buatnya BUSI MADING di sekolah tentunya akan menjadi salah satu faktor meningkatkan budaya literasi bagi peserta didik maupun guru.
Refleksi juga di lakukan dengan melibatkan kepala sekolah dan teman sejawat, refleksi ini juga membuahkan hasil yang baik yakni mereka menanggapi dengan sangat positif BUSI MADING hasil karya peserta didik kelas 2 D, bahkan mereka sangat menyukai masalah yang diangkat karena berkaitan dengan masalah atau peristiwa yang sedang terjadi melanda dunia akhir-akhir ini, tampilan dari mading yang menggunakan warna-warna terang tidak lepas dari sorotan, sehingga tidak jarang orang tua peserta didik yang mengantar, membeli buku dan keperluan lainnya ke sekolah berhenti sejenak untuk membaca informasi tersebut, demikian juga para rekan guru.
Rencana Perbaikan Di Masa Mendatang
Temuan hal-hal positif dalam pembuatan mading sekolah “BUSI MADING akan terus dikembangkan untuk membuat karya mading sekolah yang lebih sempurna lagi. Hal-hal yang harus ditingkatkan adalah informasi-informasi ataupun pengetahuan yang menjadi tema dalam mading sekolah haruslah dibuat dengan konsep yang aktual dan dengan tampilan yang semenarik mungkin. Guru akan mencoba mencari informasi dan juga trik-trik yang tepat dalam pembuatan mading sekolah untuk kedepannya dengan melibat pemangku kepentingan dalam rencana kegiatan maupun pelaksanaan demi mewujudkan visi sekolah dalam rangka menciptakan kan konsep Merdeka Belajar.
DOKUMENTASI BUDAYA LITERASI MAJALAH DINDING (BUSI MADING)
