[caption id="" align="alignleft" width="300" caption="Seru Jadi Guru Picture "][/caption]
Setiap negara memiliki bahasa tersendiri termasuk dalam penyambutan terhadap tamu atau ucapan selamat datang. Dalam Bahasa Inggris ucapan selamat datang biasanya kita kenal dengan Welcome. Dalam Bahasa Arab ucapan selamat datang kita kenal dengan Ahlan Wa Sahlan.
Di beberapa daerah di Indonesia ucapan selamat datang juga banyak sekali, sebabnya keragaman bahasa daerah yang luar biasa. salah satu ucapan selamat datang yang cukup terkenal adalah Horas. Meskipun tak berarti selamat datang, horas merupakan ungkapan rasa gembira dan syukur dan juga pengharapan atas keselamatan dan berkat dari Tuhan Yang Maha Esa. Horas diucapkan pada saat berjumpa maupun saat akan berpisah, jadi kata Horas bisa dijadikan ucapan selamat datang.
Sesampainya kami di Pulau Nias, tepatnya di Gunung Sitoli lebih tepatnya lagi di Bandara Binaka. Mata kami tertuju pada gerbang bandara yang bertuliskan Ya ‘Ahowu. Kami kira Ya'Ahowu adalah salah satu kata-kata biasa namun ternyata.....
Perjalanan ke hotel yang berada di Kotamadya Nias menempuh waktu ± 30 menitan. Jalan Nias yang mulus membuat perjalanan kami berjalan dengan baik, belum lagi pemadangan Kota Nias yang menakjubkan. Beberapa kali kami bertatapan dengan pantai-pantai di Nias yang masih terlihat natural. Satu lagi, pohon kelapa yang menjulang tinggi membuat pesona pantai Nias makin menakjubkan.
Kami menginap di Nias Palace, hotel sekalian restoran. Tempat pelatihan dilakukan di hotel ini, jadi guru-guru yang berasal dari beberapa daerah di Nias sudah berdatangan dan ikut menginap juga.
Karena waktu Maghrib lebih lama sekitar 40 menitan dari Bogor, kami masih menyempatkan diri untuk mengunjungi pantai di Gunung Sitoli. Kebetulan hotel tempat kami menginap letaknya tak jauh dari pantai, sekitar 10 menit berjalan.
Selain di pantai kami pun berkeliling Kota Gunung Sitoli, melihat masyarakat sekitar. Di beberapa tugu dan toko terlihat tulisan Ya' Ahowu. Kami belum sempat menanyakan arti Ya 'Ahowu. Lama berkeliling tak kami temukan kata Horas di Nias, baik tulisan atau perkataan.
Hari pertama memberikan pelatihan, beberapa guru berujar Ya' Ahowu. Aku terkesima, kata Ya 'Ahowu? Maksudnya.....?
Bu Sisca salah satu peserta mengungkapkan bahwa Ya ‘Ahowu semacam ucapan selamat datang. Kata ini diucapkan jika saling bertemu seraya berjabat tangan. Aku mengangguk....Sama seperti Horas, setiap orang yang mengatakan Ya ‘Ahowu kepada rekannya maka rekannya itu menjawab Ya'Ahowu pula.
Hari pertama memberikan pelatihan, rekan-rekan dari True meminta kepada panitia lokal di Nias untuk berkunjung ke Museum di Nias. Selain ucapan selamat datang yang berbeda dari masyarakat Batak/Sumatera Utara pada umumnya. Ternyata keragaman budaya masyarakat Nias juga berbeda. Hmme.....ini terbukti saat kami berkunjung ke museumnya! Oh, ya saat kami menginjak Nias, tipikal wajah orang-orang Nias juga berbeda dengan orang-orang Batak loh. Apalagi saat berkunjung ke Pasar Tradisional Beringin melihat suasananya tak seperti di Indonesia tapi seperti berada di sebuah negara di Asia Tenggara! Wah...wah.....
*bersambung!
