Mohon tunggu...
craZ ..
craZ .. Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

nineteen yearsold girl? No I'm not haha now I'm 26 young woman right :P I'm still as teaser as messy as loner as always Wondering around about world n still as imaginative as I wish could really made a novel but end with another cheesy poetry but I enjoy it, I hope it makes people glad too See ya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku di Sini

12 Februari 2017   13:52 Diperbarui: 12 Februari 2017   14:10 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bulan, bulan yang terang

Hujan, hujan yang indah 

Lagu, alunan melodi hatiku 

Jangan takut jangan berhenti 

Tidak perlu lupakan luka dan sakitmu 

kutahu kau mampu menghadapi itu

 

Urutan pohon di penghujung jalanmu 

Tiap cahaya yang menerangi 

Tiap langkahmu 

Ini lebih mempesona dari pada 

Awan di pagi hari 

 

 Jika aku ada disini 

Jika aku menyapamu tiap pagi 

Jika aku menatap wajah tidurmu 

Dan tersenyum saat kau buka matamu 

Akankah kau tahu 

Akankah kau sadar dan percaya

Jika aku selalu bersamamu 

Dibalik tembok itu

Disampingmu 

Tepat didepan jalanmu

 

Jadi, jangan menyerah

Jangan takut, tidak perlu bersedih 

Karna, aku disini selalu 

Memikirkanmu. Merasakanmu

Tepat dihatiku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun