Mohon tunggu...
Johanes Marcelino Matmey
Johanes Marcelino Matmey Mohon Tunggu... Lainnya - tell the story and let the world knows the way it is

- 𝓁𝒾𝒻𝑒 𝒾𝓈 𝒶𝒷𝑜𝓊𝓉 𝓂𝑜𝓂𝑒𝓃𝓉𝓈 -

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Menakar Eksistensi Badan Bank Tanah: Fondasi Tangguh Harapan Bangsa untuk Reforma Agraria yang Berkeadilan Sosial

25 Januari 2025   06:39 Diperbarui: 27 Januari 2025   13:42 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Tentu saja, keberhasilan Badan Bank Tanah dalam menjalankan visi, misi, dan mandat yang diberikan oleh undang-undang dan regulasi dasarnya tidak dapat dicapai tanpa dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak ataupun kalangan, termasuk pemerintah, masyarakat, sektor swasta, dan organisasi non-pemerintah. Sebagaimana telah diungkapkan sebelumnya, bahwa sinergitas antar sektor ini menjadi kunci penting dalam memastikan terwujudnya dan terlaksananya program reforma agraria secara optimal. Selain itu, era digitalisasi yang semakin masif memungkinkan pemanfaatan teknologi berbasis data spasial menjadi salah satu solusi strategis untuk membantu Badan Bank Tanah memetakan, melakukan pengelolaan, dan melakukan pendistribusian tanah secara lebih efektif dan akurat. Teknologi ini tidak hanya memungkinkan pengelolaan data yang transparan dan efisien, tetapi juga mendukung pengambilan keputusan yang berbasis bukti (evidence-based decision) dan responsif (responsiveness decision) terhadap kebutuhan masyarakat.

Yang tak kalah penting juga adalah upaya edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait program-program Badan Bank Tanah. Melalui penyampaian informasi yang inklusif dan mudah dipahami, masyarakat tidak hanya akan memahami manfaat kebijakan ini tetapi juga terdorong untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai program yang dijalankan. Partisipasi masyarakat ini, pada gilirannya akan memperkuat akuntabilitas dan efektivitas pelaksanaan kebijakan, sehingga tujuan untuk menciptakan keadilan agraria dan kesejahteraan masyarakat juga dapat tercapai secara berkelanjutan.

Sebagai lembaga baru, maka harapan baru pun muncul bagi Bank Tanah dengan eksistensinya dapat mewujudkan keadilan agraria dan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia secara holistik. Melalui mandat yang jelas dan strategi yang terarah, lembaga ini memiliki potensi besar untuk mengatasi ketimpangan agraria yang telah lama menjadi masalah, bahkan ancaman bagi ketahanan bangsa. Namun, peran ini hanya akan berhasil jika didukung oleh transparansi, inklusivitas, dan kolaborasi semua pihak. Mari, bersama Bank Tanah, secara bersinergi, saatnya kita pastikan bahwa tanah Indonesia benar-benar menjadi milik rakyat dan sumber kesejahteraan bagi semua.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun