Kesadaran masyarakat akan gaya hidup sehat semakin meningkat. Berbagai tren diet bermunculan, menawarkan pola hidup sehat untuk membantu kita memiliki berat badan ideal. Salah satu diet yang patut dicoba adalah diet Nordik.
Mari mengenal diet Nordik!
Diet Nordik merupakan diet yang terinspirasi dari pola makan masyarakat Eropa Utara (Norwegia, Denmark, Swedia, Finlandia, dan Islandia) dimana makanan yang banyak dikonsumsi adalah ikan. Pada dasarnya, diet Nordik mirip dengan diet Mediterania yang menganjurkan kita untuk mengonsumsi lebih banyak makanan utuh yang kaya akan karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat. Makanan yang sering dikonsumsi adalah buah beri, sayuran, ikan, biji-bijian, dan minyak kanola.
Diet Nordik dapat menjadi salah satu pilihan diet sehat yang direkomendasikan para ahli karena pola makan yang rendah gula dan lemak sekaligus mengutamakan pangan nabati sehingga asupan serat kita bertambah. Selain mendapatkan berat badan ideal, tubuh kita akan tetap sehat.
Apa saja manfaat diet Nordik?
1. Menurunkan berat badan
Seperti metode diet lainnya, diet Nordik dapat membantu menurunkan berat badan. Pada sebuah penelitian mambuktikan bahwa diet Nordik dapat menurunkan berat badan orang diabetes sebanyak 4,7 kg. Tentu saja, untuk mendapatkan hasil yang maksimal perlu digabungkan dengan kegiatan fisik.
2. Menurunkan tekanan darah
Buah beri yang disarankan dalam diet Nordik mengandung antosianin yang tinggi. Salah satu manfaat antosianin adalah membuat pembuluh darah menjadi lebih elastis sehingga aliran darah menjadi lebih lancar. Aliran darah yang lancar dapat menurunkan tekanan darah.Â
3. Mengurangi resiko penyakit kronis
Sebuah studi menemukan bahwa diet Nordik dapat menurunkan kadar trigliserida di dalam darah. Trigliserida merupakan salah satu jenis lemak utama yang mengalir di dalam darah yang berfungsi untuk menyediakan energi bagi tubuh. Jika kadar trigliserida di dalam darah tinggi akan meningkatkan resiko masalah kesehatan seperti obesitas, serangan jantung, dan stroke.
4. Menurunkan kolesterol dan gula darah
Penelitian terbaru yang dilakukan oleh seorang peneliti di University of Copenhagen membuktikan bahwa dengan menjalankan diet Nordik dapat menurunkan kolesterol dan gula darah. Penelitian yang dilakukan tidak berfokus pada penurunan berat badan, namun pada komposisi unik dalam diet Nordik yang dapat mempengaruhi kesehatan secara signifikan.
Sumber lemak dalam diet Nordik berasal dari ikan biji-bijian ternyata sangat menguntungkan bagi kesehatan. Kandungan lemak pada makanan tersebut dapat menurunkan gula darah dan kolesterol dalam tubuh.Â
Dalam penelitian yang dilakukan, subjek penelitian terbagi menjadi 2 kelompok, dimana perlakuan diet Nordik dilakukan pada satu kelompok dan kelompok lainnya melakukan diet reguler yang biasa mereka lakukan. Dalam waktu 6 bulan didapatkan hasil kelompok yang menjalankan diet Nordik memiliki kadar kolesterol dan gula darah yang lebih rendah daripada kelompok yang menjalankan diet reguler.
Anjuran makan dalam diet Nordik
Diet Nordik menganjurkan mengutamakan makanan protein nabati yang kaya karbohidrat kompleks, vitamin, mineral, serta antioksidan. Berikut beberapa makanan yang dapat dijadikan referensi bagi teman-teman yang ingin menjalankan diet Nordik.
- Biji utuh : beras, gandum, jelai, quinoa, sorgum.
- Ikan : ikan tinggi lemak seperti tuna, salmon, sarden, dan ikan kembung.
- Sayuran : semua jenis sayuran, khususnya umbi seperti wortel, lobak, dan bit.
- Buah-buahan : anggur, bluberi, arbei, kesemek, stroberi, dan jenis beri lainnya.
- Kacang-kacangan : kacang merah, kacang tanah, kacang polong, dan lainnya.
- Susu : susu dan produk susu rendah lemak (low fat).
Perlu diperhatikan pola makan pada diet Nordik sangat membatasi konsumsi gula dan lemak jenuh. Pantangan utama dalam diet Nordik adalah minuman dan makanan manis, gula tambahan, daging olahan, dan makanan cepat saji. Selain itu, hindari makanan yang tinggi garam.
Sumber :Â
https://hellosehat.com/nutrisi/diet/diet-nordik/
https://www.sciencedaily.com/releases/2022/03/220308102754.htm
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI