Mohon tunggu...
RADEN SEPTIAN SESCO
RADEN SEPTIAN SESCO Mohon Tunggu... BLOGGER -

Lᴇᴀʀɴᴇʀ ᴡʜᴏ ᴘᴀssɪᴏɴᴀᴛᴇʟʏ ᴄᴜʀɪᴏᴜs! • Mᴇɴɢᴀʙᴅɪ ᴜɴᴛᴜᴋ ɴᴇɢᴇʀɪ • Cʀᴇᴀᴛᴏʀ ᴏғ #TellingStoriesInPhotos

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Yuk, Aku Ajak Melihat Indahnya Gunung Galunggung!

29 April 2017   18:51 Diperbarui: 29 April 2017   19:28 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Destinasi gue kali ini jatuh ke Tasikmalaya, provinsi Jawa Barat. Alih-alih silaturahim ke rumah seorang kawan di daerah Rancak, akhirnya gue kepincut untuk melihat lebih dekat Gunung yang menyapa gue kala pagi.

Sekitar 17km dari kota Tasikmalaya gue bisa menjamah Gunung yang dengan diam mempesona pagi gue sedari fajar. Damn! Ternyata ini adalah Gunung Galunggung, Gunung berapi yang masih aktif sampai sekarang. Gunung 2.167 mdpl yang pada tahun 1982 pernah meletus dahsyat ini mempunyai Hutan Montane dan Hutan Ericaceous yang recomended banget buat traveller atau penggiat piknik kunjungi.

Saat ini Gunung Galunggung sedang dalam keadaan tidur lelap, sehingga dapat gue dekati dengan aman. Nggak cuma pemandangan hutan dan bukit yang bikin mata adem, akan tetapi Gunung Galunggung juga punya objek wisata variatif, seperti pemandian air panas dan danau yang ada di kawah gunung.

Tak seperti kebanyakan pendakian ke gunung pada umumnya, Gunung Galunggung dapat diakses menggunakan kendaraan hingga mendekat ke kawasan kawah. Dari spot ini, kita harus menapaki 620 anak tangga untuk dapat sampai ke kawasan kawah.

Rasa letih usai menaiki ratusan anak tangga terbayar sudah dengan pemandangan dari atas ketinggian. Kawah yang terbentuk akibat erupsi dahsyat pada 1982 ini menyuguhkan pemandangan hijau menawan pelunas rasa lelah. Keringat yang mengucur menjadi terasa sejuk dengan hembusan udara khas pegunungan.

Oiyaa, waktu terbaik untuk mengunjungi kawah Gunung Galunggung ini adalah pagi saat matahari terbit atau sore hari saat matahari terbenam. Karena pada saat itu kita bisa melihat mushola yang ada di pinggir kawah serta kehindahan Gunung Galunggung yang tercermin pada danau di kawah gunung.

Menjelajahi Gunung Galunggung merupakan salah satu aktivitas wisata alam yang sangat menyenangkan. Sensasi tersendiri mendaki gunung berapi yang hingga kini masih aktif. Apalagi, berwisata di alam terbuka diyakini mampu merekatkan kembali hubungan keluarga atau persahabatan kamu yang merenggang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun