Di bawah sinar mentari yang redup
Dalam hening hati yang terpupus
Kita renungkan jejak langkah hidup
Semua, tak luput dari khilaf yang tercurus.
Di pelataran waktu, kesalahan terpahat
Seperti bayangan yang tak bisa terlupakan
Namun janganlah layu di dendam dan rasa malu
Kesalahan adalah teman, bukan lawan.
Terkadang hati rentan pada kesalahan
Namun bijaklah dalam menatap cermin
Setiap luka yang kau rasakan
Bukan akhir dari kisah, melainkan permulaan.
Dalam lembayung kesilapan, terbentang pelajaran
Sejatinya adalah rahmat yang tersembunyi
Jangan tenggelam dalam penyesalan yang berpanjangan
Tetapi bangkit, dan perbaiki langkah yang terhilir.
Sebagai insan yang rentan berkhilaf
Jadilah pejuang yang tak kenal menyerah
Menerima kesalahan, bukanlah kekalahan
Tetapi awal dari kebijaksanaan yang tumbuh.
Di setiap keliru, terselip benih kebaikan
Ketika kau mampu mengakui dan memperbaiki
Bukan hanya dirimu yang berkembang
Tapi juga dunia yang kau jadikan lebih baik.
Maka, teman, di setiap kesalahan yang menghampiri
Bukanlah akhir dari cerita yang kau ukir
Melainkan awal dari perjalanan yang lebih bijak
Mengajarkan bahwa manusia, tetaplah insan yang tak luput dari khilaf...