Mohon tunggu...
Septiandi Darmawan
Septiandi Darmawan Mohon Tunggu... Lainnya - Siswa SMK N 2 Pangkalpinang

Bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Pakan Sapi Cepat Gemuk untuk Pemula

22 Januari 2024   13:10 Diperbarui: 22 Januari 2024   13:21 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://asset.kompas.com/crops/v1ox7Aw_U8psKKcopR-ZQ-EJ6wE=/3x0:754x501/1200x800/data/photo/2023/07/03/64a227dfb0dd3.png

Sapi adalah hewan ternak yang banyak dipelihara untuk menghasilkan daging, susu, atau kulit. Sapi memiliki nilai ekonomi yang tinggi, terutama jika memiliki bobot yang besar dan kualitas yang baik. 

Namun, untuk mendapatkan sapi yang cepat gemuk, kita juga harus memberikan pakan yang tepat untuk sapi. Pakan untuk sapi harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu:

  • Murah dan mudah didapatkan
  • Kaya akan nutrisi, terutama protein, energi, dan mineral
  • Tidak mengandung zat berbahaya, seperti racun, jamur, atau pestisida
  • Sesuai dengan kebutuhan dan selera sapi

Jenis-Jenis Pakan untuk Sapi

Ada beberapa jenis pakan yang bisa kita berikan untuk sapi, antara lain:

Hijauan

Hijauan adalah pakan yang terdiri dari tanaman hijau, seperti rumput, daun, atau sayuran. Hijauan mengandung protein sekitar 10-20%, energi, kalsium, fosfor, vitamin, mineral, dan air. Hijauan juga mudah didapatkan dan disukai oleh sapi. Kita bisa memberikan hijauan secara langsung atau diolah menjadi silase atau hay. 

Contoh hijauan yang baik untuk sapi adalah rumput gajah, rumput raja, rumput napier, rumput teki, daun gamal, daun lamtoro, daun singkong, daun ubi, daun jagung, daun pisang, kangkung, bayam, dan sebagainya. Disarankan menggunakan mesin pencacah rumput agar pakan rumput atau hijauan dapat dengan mudah dicerna oleh sapi.

Konsentrat

Konsentrat adalah pakan yang terdiri dari bahan-bahan yang kaya akan protein, energi, atau mineral, seperti biji-bijian, kacang-kacangan, dedak, bungkil, ampas, atau tepung. 

Konsentrat mengandung protein sekitar 20-40%, energi, lemak, kalsium, fosfor, dan vitamin. Konsentrat juga mudah didapatkan dan meningkatkan pertumbuhan dan bobot sapi. Kita bisa memberikan konsentrat secara langsung atau dicampur dengan hijauan. 

Contoh konsentrat yang baik untuk sapi adalah jagung, beras, gandum, kedelai, kacang tanah, bungkil kelapa, bungkil kedelai, ampas tahu, ampas keju, tepung ikan, tepung tulang, dan sebagainya.

Mineral

Mineral adalah pakan yang terdiri dari bahan-bahan yang mengandung unsur-unsur penting untuk kesehatan dan pertumbuhan sapi, seperti kalsium, fosfor, magnesium, besi, seng, tembaga, kobalt, selenium, dan yodium. 

Mineral juga mudah didapatkan dan mencegah berbagai penyakit pada sapi. Kita bisa memberikan mineral secara langsung atau dicampur dengan konsentrat. 

Contoh mineral yang baik untuk sapi adalah kapur, garam, dolomit, batu fosfat, batu kapur, dan sebagainya.

Cara Memberi Pakan Sapi

Setelah menyiapkan pakan untuk sapi, kita juga harus mengetahui cara memberi pakan sapi yang benar, yaitu:

Menentukan jumlah pakan yang sesuai dengan kebutuhan sapi

Secara umum, sapi membutuhkan pakan sekitar 2-3% dari berat badannya per hari. Jika pakan terlalu banyak, maka sapi akan kegemukan dan kesehatannya akan terganggu. Jika pakan terlalu sedikit, maka sapi akan kurus dan pertumbuhannya akan terhambat.

Menyusun komposisi pakan yang seimbang antara hijauan, konsentrat, dan mineral

Secara umum, komposisi pakan yang baik untuk sapi adalah 50-60% hijauan, 30-40% konsentrat, dan 10-20% mineral. Jika pakan terlalu banyak hijauan, maka sapi akan kekurangan protein dan energi. Jika pakan terlalu banyak konsentrat, maka sapi akan kelebihan protein dan energi, yang bisa menyebabkan keseleo, kembung, atau asam urat.

Memberikan pakan secara teratur dan tepat waktu

Secara umum, sapi harus diberi pakan sebanyak 2-3 kali sehari, yaitu pagi, siang, dan sore. Waktu pemberian pakan harus disesuaikan dengan waktu pemerahan susu, yaitu sekitar 1-2 jam sebelum atau sesudah pemerahan. Jika pakan diberikan terlalu dekat dengan waktu pemerahan, maka sapi akan sulit mengeluarkan susu. Jika pakan diberikan terlalu jauh dari waktu pemerahan, maka sapi akan kehilangan nafsu makan.

Kesimpulan

Cara pakan sapi cepat gemuk untuk pemula adalah cara yang memenuhi kriteria murah, mudah didapatkan, kaya nutrisi, dan tidak mengandung zat berbahaya. 

Beberapa contoh pakan untuk sapi yang bisa kita berikan adalah hijauan, konsentrat, dan mineral. Kita juga harus mengetahui cara memberi pakan sapi yang benar, yaitu menentukan jumlah pakan, menyusun komposisi pakan, dan memberikan pakan secara teratur dan tepat waktu.

Jika kita memberikan pakan yang tepat untuk sapi, maka kita bisa mendapatkan sapi yang cepat gemuk, sehat, dan produktif. Sapi yang cepat gemuk bisa kita jual dengan harga tinggi atau dipelihara untuk menghasilkan daging, susu, atau kulit. 

Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang biaya pakan sapi per hari, Anda bisa mengunjungi biaya pakan sapi per hari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun