Mohon tunggu...
Septiandi Darmawan
Septiandi Darmawan Mohon Tunggu... Lainnya - Siswa SMK N 2 Pangkalpinang

Bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Konsentrat Pakan Kambing yang Bagus dan Harus diketahui

19 Januari 2024   12:08 Diperbarui: 22 Januari 2024   14:20 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Energi yang dapat dicerna adalah zat yang berperan dalam memberikan tenaga dan panas tubuh, serta mendukung proses metabolisme. Energi yang dapat dicerna dapat diperoleh dari bahan-bahan seperti jagung, onggok, dan tepung biskuit.

Mineral: esensial dan non esensial. 

Mineral adalah zat yang berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit, serta berbagai fungsi tubuh lainnya. Mineral esensial adalah mineral yang harus dipenuhi dari luar tubuh, seperti kalsium, fosfor, magnesium, dan lain-lain. Mineral non esensial adalah mineral yang dapat disintesis oleh tubuh, seperti besi, seng, tembaga, dan lain-lain. Mineral dapat diperoleh dari bahan-bahan seperti garam, kapur, dan premix.

Vitamin

Vitamin adalah zat yang berperan dalam berbagai reaksi kimia dalam tubuh, serta menjaga kesehatan dan imunitas. Vitamin dapat dibedakan menjadi vitamin larut lemak, seperti vitamin A, D, E, dan K, dan vitamin larut air, seperti vitamin B dan C. Vitamin dapat diperoleh dari bahan-bahan seperti premix, molasses, dan sayuran.

Cara Membuat Konsentrat Pakan Kambing

Cara membuat konsentrat pakan kambing tergantung dari jenis konsentrat yang akan dibuat. Berikut adalah beberapa cara membuat konsentrat pakan kambing yang umum dilakukan:

Cara membuat konsentrat pelet. 

Cara membuat konsentrat pelet adalah sebagai berikut:

1. Siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan, seperti jagung, kedelai, bungkil, dedak, garam, kalsium, dan premix. Pastikan bahan-bahan memiliki kualitas yang baik dan kandungan nutrisi yang sesuai.

2. Giling bahan-bahan tersebut menjadi tepung halus dengan menggunakan mesin penggiling. Pastikan ukuran partikel tepung tidak lebih dari 1 mm.

3. Campurkan tepung-tepung tersebut sesuai dengan komposisi yang diinginkan. Aduk rata campuran tersebut dengan menggunakan mesin pencampur.

4. Tambahkan air secukupnya ke dalam campuran tersebut. Pastikan kadar air tidak lebih dari 15%.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun