Mohon tunggu...
Septiana Vina Anggraini
Septiana Vina Anggraini Mohon Tunggu... -

MAHASISWA UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA ILMU KOMUNIKASI JOGJA-IND

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Perkampung Teletubies

27 Desember 2015   15:41 Diperbarui: 27 Desember 2015   16:20 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="D"][/caption]PERKAMPUNGAN TELETUBIES DI YOGYAKARTA

Kalau kalian masih ingat dengan serial film kartun teletubies ,dengan empat tokoh karakter badut bernama tingkiwingky, dipsy ,lala , po yang masing masing memiliki tabung televise dperut mereka . Tentunya kalian juga akan ingat dengan bentuk rumah mereka yang berbrntuk setengah bola yang unik tersebut .

Ternyata di Yogyakarta tepatnya di bagian selatan dari candi Prambanan ,terdapat sebuah perkampungan yang di dalamnya seluruh rumah warga atau penduduknya berbentuk setengah bola atau biasa dsebut dome layaknya rumah teletubies . Jika kalian berkunjung ke perkampungan itu pasti akan di buat kagum karena bangunan nya berbentuk lucu dan seragam, seluruh cat dari dome tersebut berwarna putih. Dome itu tidak dibangung tanpa alas an ,berawal dari gempa yang melanda di Yogyakarta beberapa tahun silam tepat nya 27 Mei 2006 , dalam kampung tersebut hamper seluruh bangunan rata dengan tanah . Pemerintah membangun dome karena selain hemat dalam segi ukuran , ternyata dome ini juga tahan terhadap api dan dari guncangan gempa bumi .

Seiring dengan berjalanya waktu , perkampungan ini berubah menjadi perkampungan wisata karena lokasinya yang berada diatas jadi udara disana pun sejuk . Banyak pengunjung yang datang untuk sekedar foto atau memang penasaran dengan cerita yang datang dari mulut ke mulut atau pun dari media social . Jika ingin berkunjung di sana setiap pegunjung atau rombongan harus mengisi daftar tamu dsalah satu dome disana yang sudah di sediakan , tujuannya agar warga tau peningkatan pengunjung yang datang ke lokasi tersebut . Dome ini memiliki penyesuain suhu ,jika udara di luar panas maka suhu di dalam terasa dingin ,sebaliknya jika di luar hujan pemilik dome yang berada di dalam ini akan merasa hangat . Kalau anda mempunyai anak atau adik anak kecil terutama balita tak perlu kawatir anak kecil anda akan bosan karena disana di sediakan banyak mainana anak anak seperti odong-odong , kereta mini ,dan mainan lain nya . Untuk anda yang dewasa jika tidak biasa berjalan kaki tak perlu kawatir karena perkampungan wisata tersebut juga menyediakan sepeda gandeng yang di sewakan unntuk mengitari perkampungan tersebut .

Selain memiliki bangunan rumah yang unik , perkampungan ini ternyata juga memiliki perkebunan yang di isi dengan peternakan lebah madu , disana terdapat banyak box kayu yang di dalamnya terdapat lebah lebah yang akan di ternakan untuk diambil sari madunya . Lokasi ini benar benar di fungsikan dengan baik oleh warganya ,siapapun yang berkunjung disana  pasti merasa berada di negeri dongeng . Pemuda pemudi di sana biasanya menghabiskan waktunya di bagian atas perkampungan tersebut ,yaitu di atas bukit teletubies ,lokasi bukit itu tak jauh dari perkampungan tersebut . Di sana pengunjung menghabiskan waktunya dari sore hingga menjelang senja untuk menyaksika sunset atau matahari terbenam , lokasi nya berada diatas jika anda beruntung dan tidak mendung maka sunset akan terlihat jelas dari atas sana . Pemandangan ini sering dijadikan ajang untuk hunting foto .

Ternyata di Yogyakarta terdapat kampung wisata yang memanjakan kaum muda tua serta anak anak untuk mengisi waktu luangnya ,tak perlu mengeluarkan biaya yang banyak  dan lokasinya mudah untuk di temukan . Selain tidak perlu jauh jauh kita juga membantu menaikkan tingkat wisata terhadap kota kita sendiri .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun