Mohon tunggu...
Septiana Triutami
Septiana Triutami Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hallo gais Aku Septiana seorang mahasiswi jurusan Biologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah menjadi Lilin Aromaterapi di SMAN 1 Mirit

7 Agustus 2023   15:15 Diperbarui: 7 Agustus 2023   15:20 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa KKN-PPM UGM Periode 2 tahun 2023 melakukan sosialisasi sekaligus praktik pembuatan lilin aromaterapi dari minyak jelantah. Kegiatan ini dilakukan di SMA N 1 Mirit dan diikuti oleh siswa siswi kelas 12. Para siswa sangat antusias dalam mengikuti kegiatan tersebut, terutama saat pembuatan lilin aromaterapi secara langsung (17/7/2023).

Minyak jelantah merupakah salah satu limbah yang dapat berdampak negatif jika salah digunakan atau dipake untuk menggoreng terus, diantaranya yaitu menyebabkan penyakit jantung, kanker, liver, kolesterol, dll. Hal ini karena terjadi penimbunan lemak (plak) pada dinding arteri. Pembuluh darah akan menyempit, sehingga jantung akan lebih bekerja keras dalam memompa darah. Selain masalah kesehatan minyak jelantah dapat menyebabkan masalah lingkungan seperti penyumbatan drainase dan pencemaran air.

Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut yaitu mengolah limbah tersebut menjadi barang yang lebih bermanfaat dan memiliki nilai ekonomi. Lilin aromaterapi merupakan lilin berbagai aroma menyegarkan yang berfungsi untuk merelaksasikan diri, terutama pikiran saat sedang jenuh atau stress. Selain itu lilin aromaterapi dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi sakit kepala.

Secara sederhana kita dapat mengolah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi. Alat dan bahan yang digunakan yaitu kompor, gelas peleleh atau panci, sendok, cetakan lilin, lilin, sumbu lilin, paraffing atau stearin, minyak jelantah, oil aromatherapy, pewarna lilin, dan arang.

foto-lilin-64d07e9408a8b5094f25a6d7.jpeg
foto-lilin-64d07e9408a8b5094f25a6d7.jpeg
Cara pembuatannya yaitu rendam minyak dengan arang agar bau amis minyak berkurang dan warna menjadi lebih bersih. Kemudian masak 7 sendok minyak kedalam wadah atau gelas jar. Jika sudah mendidih tambahkan 7 sendok stearin. Tambahkan pewarna dan oil aromaterapi sesuai selera. Pasangkan sumbu pada gelas dan tuang larutan lilin ke gelas. Beri produk lilin aromaterapi dengan label atau stiker.

Kegiatan ini diharapkan dapat menginovasi dan menggerakkan para siswa untuk memnafaatkan limbah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi. Selain itu juga dapat dijadikan ide untuk usaha jualan sehingga menambah nilai ekonomi.

Penulis: Septiana Triutami (20/461086/BI/10637)

Mahasiswa Biologi, Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada

Dosen Pembimbing Lapangan KKN: Ir. Yogi Sidik Prasojo, S.Pt., M.Agr., Ph.D., IPP

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun