Mohon tunggu...
Sepmagang 1
Sepmagang 1 Mohon Tunggu... Freelancer - magang

Hobi Badminton

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Mengapa Terjadi Mobil Limbung Saat Berkelok

30 Juni 2022   13:25 Diperbarui: 30 Juni 2022   13:36 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Pernahkah Anda mengalami mobil terasa hendak jatuh ke samping saat berbelok. Keadaan ini umumnya terjadi saat Anda mengendarai mobil-mobil yang khusus untuk off road. Keadaan mobil hendak jatuh ini disebut body roll atau limbung.

Body roll berdasarkan para teknisi ialah peristiwa saat mobil terasa miring saat sedang berada di tikungan. Ketika mobil mulai berbelok, berat mobil seakan terterjang keluar tikungan sehingga mobil terguling ke arah sebaliknya. Kalau Anda berbelok ke kiri, mobil akan terpental ke kanan. Semacam juga sebaliknya.

Keadaan body roll sebetulnya lebih terasa saat Anda mengendarai mobil dengan bodi tinggi dalam kecepatan berbelok yang cukup tinggi. Kendaraan jenis SUV dan minibus ialah yang paling tak jarang mengalami kejadian ini.

Sebagai perumpamaan, bayangkan jikalau ada bis bertingkat yang menikung dengan kecepatan tinggi. Dengan mudah bis akan terguling. Bandingkan dengan mobil Formula 1 yang kecepatan beloknya jauh di atas rata-rata mobil normal. Keadaan bodi Formula 1 yang rendah ialah profit tersendiri untuk melawan body roll.

 Body roll sebetulnya terjadi dampak gaya yang disebut gaya sentrifugal. Gaya yang sama sebetulnya terjadi pada metode pengering pada mesin cuci yang mengeringkan baju basah dengan metode memutar. Semakin cepat perputaran mesin, karenanya semakin banyak air yang terterjang dari baju.

Gaya hal yang demikian terjadi saat Anda membelokkan mobil dengan kecepatan tinggi. Bobot body mobil serta arah pergerakannya saat menikung menjadi sumber gaya sentrifugal. Semakin besar kecepatan mobil, karenanya semakin besar pula gaya yang mendorong Anda ke luar tikungan.

Pada dasarnya hal hal yang demikian dapat disangga oleh metode suspensi mobil yang terdapat pada setiap roda. Namun saat gaya yang tercipta lebih besar dari kemampuan suspensi menyerap gaya, bukan tidak mungkin mobil akan terguling dan akibatnya celaka.

Biasanya, semakin tinggi bodi mobil yang dikendarai, karenanya potensi terjadinya body roll juga akan semakin besar. ini tentu saja sangat membahayakan bagi para pengendara yang kurang mengenali keadaan ini.

Sumber: https://doktermobilstore.xyz/mengapa-terjadi-mobil-limbung-saat-berbelok/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun