Mohon tunggu...
Sephia Dwi Titania
Sephia Dwi Titania Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa untag surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mengoptimalkan Pertanian di Desa Kemiri dengan Alat Sensor Modern

17 Juli 2024   10:47 Diperbarui: 17 Juli 2024   10:50 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SUB KELOMPOK 4 KKN R21 UNTAG SURABAYA/dokpri

Seiring berjalannya waktu, pertanian di Desa Kemiri, Dusun Nono, terus bergantung pada penggunaan pupuk kimia dan metode tradisional untuk mengukur kelembaban tanah. Metode ini seringkali memakan waktu, tidak efisien, dan kurang akurat. Akibatnya, petani sering terlambat dalam mengidentifikasi dan mengatasi ketidakcukupan atau kelebihan kelembaban tanah, yang berdampak negatif pada kesehatan tanaman dan hasil panen.

Namun, alat sensor pengukuran kelembaban tanah bertenaga baterai atau cas listrik kini hadir sebagai solusi inovatif. Alat ini memungkinkan petani untuk memantau kondisi kelembaban tanah secara real-time, sehingga dapat membuat keputusan pengelolaan tanah yang lebih tepat dan cepat.

Manfaat Alat Sensor Kelembaban Tanah:

Meningkatkan Produktivitas dan Profitabilitas:
Pengelolaan tanah yang lebih baik dapat meningkatkan hasil panen dan kualitas produk, serta mengurangi biaya produksi.
Mengoptimalkan Penggunaan Air dan Pupuk:
Hasil pengukuran kelembaban tanah yang akurat memungkinkan petani menyesuaikan praktik penyiraman dan pemupukan, sehingga menghemat sumber daya dan meningkatkan kesehatan tanaman.
Meningkatkan Keberlanjutan:
Penggunaan air dan pupuk yang efisien dapat meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan.
Inovasi dalam Pengukuran Kelembaban Tanah

Alat sensor pengukuran kelembaban tanah berbasis Internet of Things (IoT) merupakan terobosan yang lahir dari kebutuhan untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan dalam praktik pertanian modern. Alat ini memiliki potensi untuk memainkan peran penting dalam mewujudkan ketahanan pangan dan pertanian berkelanjutan di seluruh dunia.
Keuntungan Alat Pengukur pH Tanah Berbaterai:

Kemudahan Penggunaan:
Dirancang agar mudah digunakan tanpa pengetahuan teknis mendalam. Petani hanya perlu menancapkan alat ke dalam tanah dan membaca hasilnya pada layar digital.
Portabilitas:
Alat ini ringan dan mudah dibawa ke berbagai lokasi. Petani dapat dengan mudah membawa alat ini ke berbagai bagian lahan pertanian mereka tanpa kesulitan.
Tidak Bergantung pada Internet:
Salah satu keunggulan utama alat ini adalah tidak memerlukan koneksi internet. Ini sangat menguntungkan bagi petani di daerah yang sulit mendapatkan akses internet.
Efisiensi Biaya:
Alat pengukur pH tanah berbaterai umumnya memiliki harga yang terjangkau. Investasi awal yang relatif rendah ini dapat memberikan manfaat jangka panjang berupa peningkatan hasil panen dan efisiensi penggunaan pupuk.
Daya Tahan Baterai:
Kebanyakan alat pengukur pH tanah berbaterai memiliki daya tahan baterai yang cukup lama, sehingga petani tidak perlu sering-sering mengganti baterai. Hal ini tentu saja menambah kenyamanan dan efisiensi penggunaan.
Alat pengukur pH tanah berbaterai tanpa internet merupakan solusi praktis dan efektif untuk membantu petani dalam mengetahui kondisi pH tanah mereka. Dengan dukungan yang tepat dari berbagai pihak, alat ini dapat menjadi salah satu inovasi penting dalam mewujudkan pertanian yang lebih modern dan berkelanjutan.

Mengadopsi teknologi sederhana namun efektif ini tidak hanya meningkatkan hasil panen, tetapi juga mendukung kesejahteraan petani dan keberlanjutan lingkungan. Dengan demikian, alat pengukur pH tanah berbaterai tanpa internet layak mendapatkan perhatian dan dukungan lebih luas dalam upaya meningkatkan kualitas pertanian di berbagai daerah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun