Oleh: Â Abdul Muholik
Pagi meringkih
Ku tetap pergi,
Menjemput rezeki
Untuk anak istri
Kulihat mentari
Senyum berseri
Bulat jingga putih
Penuh misteri
Ketika senja menerpa
Waktunya pulang bekerja
Sebelum peluh ku seka
Tak lupa ucap alhamdulilah
Dalam perjalanan tiba
Menuju keluarga tercinta
Mentari bulat jingga
Sudah siap menyapa
Kau,
Selalu kulihat diatas sana,
Pagi kau senyum
Sore kau senyum pula
Wahai, mentari jingga
Sinarmu begitu hangat menerpa.
Memberi semangat para pencari nafkah.
Tangerang, 16 Agustus 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H