Di atas perahu rapuh, sayap mimpi terkembang,
Mengadu nasib di negeri awan yang tak pernah terang.
Angin kencang berbisik, membawa harum harapan,
Baca juga: Pelukan Hangat di Bawah Langit Senja
Menepis gurat takut, menuju gerbang keagungan.
Laut awan bergulung, ombak bintang menerpa,
Perahu mimpi bergegas, bintang pandu sebagai peta.
Cahaya rembulan temaram, menerangi jejak buram,
Baca juga: Mimpi di Bawah Bintang
Bisikan doa terurai, mengusir gurat perih malam.
Baca juga: Simfoni Senyap di Kanvas Langit
Para pengadu nasib, dengan kerinduan penuh,
Memegang erat impian, meski rintangan penuh.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!