Mohon tunggu...
Sendi Suwantoro
Sendi Suwantoro Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua SEMA FTIK IAIN Ponorogo 2023/2024

Jangan pernah meremehkan orang walaupun bersalah jangan memandang diri sendiri ketika punya kelebihan

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Ulasan Novel The Architecture of Love

29 Desember 2023   23:30 Diperbarui: 29 Desember 2023   23:48 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

The Architecture of Love adalah novel karya Ika Natassa yang diterbitkan pada tahun 2016. Novel ini menceritakan kisah seorang arsitektur muda bernama Raia yang sedang berjuang untuk menemukan inspirasinya.

Raia adalah seorang arsitektur berbakat yang bekerja di sebuah firma arsitektur ternama di Jakarta. Ia memiliki karier yang cemerlang, tetapi ia merasa bahwa ia kehilangan inspirasinya.

Suatu hari, Raia bertemu dengan seorang pria bernama River, yang juga seorang arsitektur. River adalah seorang pria yang misterius dan pendiam. Ia memiliki pandangan yang berbeda tentang arsitektur

Pertemuan Raia dan River mengubah hidup mereka berdua. Raia mulai menemukan inspirasinya kembali, dan River mulai membuka hatinya.

Penggambaran Karakter yang Kuat dan Relatable

Salah satu kelebihan novel The Architecture of Love adalah penggambaran karakter yang kuat dan relatable. Raia adalah seorang karakter yang kompleks dan penuh dengan perjuangan. Ia adalah seorang wanita yang cerdas dan berbakat, namun ia juga adalah seorang wanita yang rapuh dan rentan.

Raia adalah seorang arsitektur berbakat yang bekerja di sebuah firma arsitektur ternama di Jakarta. Ia memiliki karier yang cemerlang, tetapi ia merasa bahwa ia kehilangan inspirasinya.

Raia adalah seorang wanita yang cerdas dan berbakat. Ia memiliki kemampuan untuk melihat dunia dengan cara yang unik. Ia juga memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang indah.

everlideen.com
everlideen.com

Namun, Raia juga adalah seorang wanita yang rapuh dan rentan. Ia memiliki rasa takut akan kegagalan, dan ia sering merasa tidak mampu.

Raia adalah karakter yang mudah diidentifikasi oleh pembaca. Pembaca akan dapat merasakan emosi yang dirasakan oleh Raia, baik suka maupun duka.

Ketika Raia bertemu dengan River, ia mulai menemukan inspirasinya kembali. River adalah seorang pria yang misterius dan pendiam, tetapi ia memiliki pandangan yang berbeda tentang arsitektur.

River membantu Raia untuk melihat dunia dengan cara yang baru. Ia membantu Raia untuk mengatasi rasa takutnya dan untuk menemukan kekuatannya.

Pertemuan Raia dan River mengubah hidup mereka berdua. Raia menjadi lebih percaya diri dan lebih kreatif, dan River menjadi lebih terbuka dan lebih hangat.

Tema yang Relevan dengan Kehidupan Modern

Novel The Architecture of Love juga memiliki tema yang relevan dengan kehidupan modern. Tema-tema seperti inspirasi, kreativitas, dan hubungan cinta diangkat dengan cara yang unik dan menggugah.

Novel ini mengajarkan pembaca tentang pentingnya menemukan inspirasi dalam hidup. Ika Natassa menunjukkan bahwa inspirasi bisa datang dari mana saja, bahkan dari orang-orang yang tidak kita duga.

Novel ini juga mengajarkan pembaca tentang pentingnya menghargai orang-orang yang ada di sekitar kita. Raia belajar bahwa ia memiliki orang-orang yang mencintai dan mendukungnya, bahkan ketika ia merasa sendirian.

Novel ini juga mengajarkan pembaca tentang pentingnya menghadapi masa lalu, agar kita bisa move on. Raia belajar bahwa ia harus menghadapi masa lalunya, agar ia bisa hidup sepenuhnya di masa sekarang.

The Architecture of Love adalah novel yang bagus dan layak dibaca. Novel ini akan memberikan pengalaman membaca yang menyentuh hati dan menggugah pemikiran.

everlideen.com
everlideen.com

Novel ini cocok dibaca oleh semua orang, baik remaja maupun dewasa. Novel ini akan cocok bagi pembaca yang menyukai novel dengan tema drama, psikologi, dan cinta.

Berikut adalah beberapa hal yang bisa dipelajari dari novel The Architecture of Love:

  • Pentingnya untuk menemukan inspirasi dalam hidup.
  • Pentingnya untuk menghargai orang-orang yang ada di sekitar kita.
  • Pentingnya untuk menghadapi masa lalu, agar kita bisa move on.

Novel ini adalah sebuah kisah yang inspiratif tentang kekuatan cinta, harapan, dan pemulihan.

Detail Tambahan

Selain kelebihan dan kekurangan yang telah disebutkan di atas, berikut adalah beberapa detail tambahan tentang novel The Architecture of Love:

  • Novel ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu "Architecture of Love" dan "The Muse".
  • Novel ini mengambil latar belakang di Jakarta, Indonesia.
  • Novel ini menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.

Secara keseluruhan, The Architecture of Love adalah novel yang bagus dan layak dibaca. Novel ini akan memberikan pengalaman membaca yang menyentuh hati dan menggugah pemikiran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun