Cerpen ini ditulis berdasarkan pengalaman nyata anak-anak di daerah terpencil yang kekurangan akses pendidikan. Pendidikan seharusnya menjadi hak semua orang, tanpa memandang latar belakang ekonomi atau geografis. Ada banyak pejuang pendidikan, seperti Maya, yang berjuang keras untuk membuka jendela belajar bagi anak-anak di pelosok negeri. Kisah mereka patut kita apresiasi dan jadikan inspirasi untuk memperjuangkan pendidikan yang lebih adil dan merata.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!