Mohon tunggu...
semut hitam
semut hitam Mohon Tunggu... Seniman - mahasiswa

Semut Hitam merupakan sebuah nama dari kelompok kkm yang berasal dari UIN Malang. Semut hitam berdomisili di Dusun Bunut Kidul Desa Asrikaton Kecamatan Pakis Kabupaten Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Semut Hitam Memanfaatkan Limbah Ampas Tahu Menjadi Kerupuk

25 Januari 2023   21:49 Diperbarui: 25 Januari 2023   21:51 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

telenan

kompor

wajan untuk menggoreng

dan alas untuk menjemur kerupuk

 

Langkah-langkah dalam pembuatannya pun cukup mudah, yaitu:

  • Mengukus ampas tahu selama 30 menit
  • Menghaluskannya dengan bawang putih, garam, dan merica
  • Mencampur ampas tahu yang sudah dikukus dengan tepung tapioca dan bumbu yang telah dihaluskan tadi
  • Bentuk adonan sesuai selera dan kemudian kukus kembali
  • Iris tipis-tipis adonan, dan kemudian jwmur hingga mongering
  • Goreng kerupuk hingga berwarna coklat keemasan
  • Dan kerupuk siap untuk dinikamti

Dalam proses pengerjaannya pun Kelompok Semut Hitam membutuhkan 3-5 hari untuk pengeringan pada kerupuk ampas tahu. Hal ini dilakukan agar kerupuk benar-benar kering, sehingga nanti bila digoreng menghasilkan kerupuk yang renyah.  Setelah 5 hari dijemur, kerupuk mulai dalam tahap penggorengan. Kerupuk digoreng dengan api kecil agar tidak cepat gosong. Kerupuk di goring hingga coklat keemasan dan kemudian ditiriskan. Setelah ditiriskan, kerupuk mulai pada tahap pengemasan. Namun, dalam produksinya, KKM Semut Hitam menjadikan kerupuk ampas tahu sebagai camilan sehari-hari sebelum benar-benar dijadikan sebuah usaha.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun